3 Keuntungan Manchester United jika Dilatih Luis Enrique
INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris, Manchester United, belakangan ini dikaitkan dengan Luis Enrique sebagai calon pengganti Ole Gunnar Solskjaer.
Ya, Ole Gunnar Solskjaer selaku manajer nampaknya sedang merasakan betul seberapa panas perdebatan tentang masa depannya di Old Trafford.
Kekalahan kontra Leicester City, Liverpool, dan saat Derby Manchester pun mau tidak mau menodai catatan perjalanan The Red Devils musim ini, meski sempat berhasil menekuk Tottenham Hotspur tiga gol tanpa balas.
Hanya saja, memang tidak mudah memuaskan hasrat publik sepak bola Inggris dengan segala tekanan dan ekspektasi mereka terhadap tim kesayangannya. Apalagi sekarang, Manchester United sedang terlempar dari lima besar.
Sampai tulisan ini dibuat, Cristiano Ronaldo dkk bertengger di peringkat enam klasemen sementara Liga Inggris 2021-2022 dengan 17 poin dari 11 pertandingan, sama kuat dengan Brighton and Hove Albion di bawahnya.
Masalah pun seperti kian pelik ketika sederet tim dengan 16 dan 15 poin menguntit ketat di belakang. Sebut saja beberapa di antaranya seperti Tottenham Hotspur, Everton, dan Leicester City yang bisa saja membuat kejutan.
Tidak ayal, desas-desus terkait masa depan Ole Gunnar Solskjaer pun terus berkembang dari hari ke hari, memunculkan banyak nama yang digadang-gadang sebagai calon pengganti.
Dari sekian nama, Luis Enrique termasuk yang paling santer dikaitkan dengan Manchester United. Konon kabarnya, para petinggi klub memiliki ketertarikan yang tinggi terhadap pelatih Timnas Spanyol tersebut.
Jebolan La Masia ini punya catatan yang lumayan saat terjun ke dunia kepelatihan/manajerial. Salah satu prestasi terbaiknya, membawa Celta Vigo finis di peringkat sembilan LaLiga, hingga akhirnya sukses membuat Barcelona kesengsem.
Bersama Blaugrana, ia sudah menyumbangkan treble pada musim pertamanya melatih. Ia kemudian beralih ke Timnas Spanyol pada 2018, sempat mundur karena alasan pribadi, namun kembali lagi pada 2019.
1. 3 Keuntungan Manchester United jika Dilatih Luis Enrique
Sekarang nampaknya bukan Barcelona saja yang kepincut ingin menjadikan Luis Enrique ahli taktik mereka. Ia baru saja membawa Timnas Spanyol meraih tiket berlaga ke Piala Dunia 2022.
Penampilan La Roja di UEFA Nations League dan Euro 2020 pun tidak kalah menterengnya jika dipajang di CV pelatih berusia 51 tahun tersebut.
Lantas, bakal seperti apa Manchester United jika ditangani Luis Enrique? Berikut tiga keuntungan bagi The Red Devils seandainya memakai jasanya.
Potensi Muda
Yang pertama adalah memaksimalkan potensi pemain muda yang diproyeksikan sebagai bintang masa depan Old Trafford.
Luis Enrique kemungkinan besar bisa menyelesaikan PR sulit ini mengingat situasi serupa saat ini tengah ia hadapi di Timnas Spanyol.
La Roja edisi masa kini, terlepas dari minimnya suplai talenta asal Real Madrid, juga kekurangan nama-nama pemain besar. Generasi ini pun bisa dibilang berbeda jauh dari zaman keemasan Vicente del Bosque dulu.
Akan tetapi, Luis Enrique dengan tangan ajaibnya bisa membimbing para talenta muda La Roja dan meraih hasil impresif di ajang-ajang internasional.
Bukan tidak mungkin ia akan melakukan ‘hal mulia’ lainnya seperti menuntun Jadon Sancho dkk mencapai performa terbaiknya di lapangan.
Gaya Permainan
Berbanding lurus dengan poin pertama di mana Luis Enrique punya kemampuan menjanjikan untuk mengembangkan bakat-bakat muda di tim.
Gaya pemainannya yang atraktif akan sangat menunjang proses youth development tersebut. Selain itu, bak setali tiga uang, ia bisa memuaskan dahaga para penggemar yang tentu menuntut tim main menghibur sepanjang waktu.
Metode Luis Enrique juga mengimplementasikan gaya passing yang ekspansif dan menyerang. Para pemain bisa mendominasi lini tengah dengan kualitas operan yang rapi dan terukur.
Bukan hanya itu, ia juga menggemari serangan balik cepat, seperti kilat berubah dari bertahan jadi menyerang. Hanya saja, untuk saat ini Timnas Spanyol besutannya lebih fokus pada pengontrolan bola.
Namun jika bicara soal taktik, Luis Enrique bisa membuat Manchester United bermain dengan formasi tetap, alih-alih fleksibel seperti Ole Gunnar Solskjaer. Pelatih asal Gijon itu terbiasa dengan 4-3-3 meski sesekali menggantinya dengan 3-4-3.
Rotasi
Walaupun setia dengan formasi andalan yang telah ia gunakan sepanjang kariernya, Luis Enrique adalah pelatih yang dikenal kerap memberi kesempatan tampil kepada banyak pemain.
Hal ini pula yang ia terapkan saat membesut Timnas Spanyol, meski pada kenyataannya kerap dikritik oleh publik dan pers Negeri Matador.
Jika Manchester United ditangani Luis Enrique di Liga Inggris, akan ada harapan bagi para pemain yang selama ini terbuang di skuat Ole Gunnar Solskjaer untuk tampil ke muka dan membuktikan kemampuannya.