Liga Champions: Hadapi Porto, Liverpool Bisa Turunkan Lima Debutan Muda

INDPOSPORT.COM - Menyusul badai cedera yang tengah melanda saat ini, sejumlah pemain debutan bisa diturunkan Liverpool kala meladeni FC Porto di matchday kelima Liga Champions 2021/2022. Bisa dibilang ini adalah momen yang paling tepat untuk melakukan kebijakan tersebut.

Pasalnya Liverpool sudah memastikan kelolosan ke babak 16 besar usai mengumpulkan 12 poin hasil empat kemenangan. Apapun hasil di dua matchday tersisa The Reds, tidak akan turun dari posisi puncak klasemen Grup B.

Bermain di hadapan publik Anfield tentunya lebih akan terasa nyaman bagi para debutan yang notabene masih berusia remaja. Bermain lepas relatif lebih mudah dilakukan di hadapan para suporter sendiri terutama di ajang sebesar Liga Champions.

Saat ini setidaknya ada delapan pemain senior Liverpool yang statusnya cedera atau diragukan kebugarannya. Mereka adalah Roberto Firmino, Harvey Elliott, Joe Gomez, Curtis Jones, Naby Keita, Diogo Jota, James Milner, dan Andrew Robertson.

Sebagai gantinya manajer Jurgen Klopp bisa memanggil Tyler Morton, Conor Bradley, Owen Beck, Elijah Dixon-Bonner, dan Harvey Blair. Kelimanya bukan nama yang terlalu asing mengingat beberapa sudah mendapat debut kompetitif musim ini.

Morton yang berposisi gelandang tengah dianggap sebagai prospek terbaik di akademi dan diprediksi bisa tampil sejak menit awal melawan Porto. Remaja 19 tahun itu sudah dimainkan Liverpool dalam pembantaian Arsenal di Liga Inggris pada Minggu (21/11/21) lalu.

1. Kans untuk Morton

Penggawa tim nasional Inggris U20 itu masuk menggantikan Thiago Alcantara di sepuluh menit terakhir. Memang tidak ada aksi signifikan yang bisa ditunjukkan Morton namun itu wajar mengingat ia tidak berada di lapangan cukup lama.

Morton juga sudah menjadi starter di ajang Carabao Cup bulan lalu saat Liverpool bertadang ke markas Preston North End. 90 menit sukses ia kantongi dengan akurasi umpan sebesar 94%.

Bersama Alex-Oxlade Chamberlain dan kapten Jordan Henderson, Morton mungkin jadi pilihan utama mengisi lini tengah. Dengan dua pemain senior di sisinya maka ia bisa lebih tenang menjalani debut Liga Champions-nya.