Jelang Piala AFF, Gelandang Laos Anggap Timnas Indonesia Selevel dengan Kamboja
INDOSPORT.COM - Gelandang Laos bernama Mitsada Saitafah baru saja mengomentari peta kekuatan calon lawan di fase Grup B Piala AFF 2020 termasuk timnas Indonesia.
Dilansir dari Instagram resmi Federasi Sepak Bola Laos (LFF), Mitsada Saitafah menganggap kalau Grup B Piala AFF dihuni oleh tim-tim kuat di wilayah Asia Tenggara.
Namun Mitsada Saitafah menganggap kalau Malaysia dan juara bertahan Vietnam yang paling berbahaya karena dihuni oleh pemain luar biasa.
Kemudian untuk timnas Indonesia, dirinya menganggap kalau pasukan Shin Tae-yong hanya memiliki pemain yang bagus saja sama seperti Kamboja.
"Kami memiliki grup yang sulit dengan Vietnam sebagau favorit kompetisi terbesar, diikuti oleh Malaysia dengan pemain luar biasa. Indonesia dan Kamboja memiliki pemain bagus," kata Mitsada.
"Namun, kami akan berjuang untuk negara kami sampai menit terakhir. Kami pergi ke sana sebagai tim dengan semangat juang," tuturnya menambahkan.
Sementara itu, Laos baru saja memanggil 30 pemain untuk mengikuti ajang Piala AFF 2020. Dalam 30 nama, ada striker jebolan Ligue 1 Prancis yakni Billy Ketkeophomphone.
Striker yang sudah berusia 31 tahun terebut akan menjadi ancaman timnas Indonesia. Ia merupakan mantan pemain klub Ligue 1 Prancis, RC Strasbourg dan kini ia terikat kontrak dengan klub Ligue 2, USL Dunkerque.
1. Skuat Laos di Piala AFF Diklaim yang Terkuat dalam Sejarah
Bomber Laos bernama Soukaphone Vongchiengkham menilai kalau sepak bola di negaranya telah berkembang pesat. Pemain yang dijuluki Messi Laos itu yakin kalau Laos bakal berprestasi di Piala AFF 2020, karena memiliki skuat terkuat dalam sejarah.
"Sepak bola Laos mengalami perubahan positif. Lebih banyak orang berinvestasi dalam sepak bola dan juga lebih banyak pemain pergi ke luar negeri untuk bermain," ujar Soukaphone Vongchiengkham dilansir dari thethao247.
"Saya telah berbicara banyak tentang pengiriman pemain ke luar negeri. Itulah yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas sepak bola."
"Perubahan ini diperlukan untuk masa depan sepak bola Laos. Bagi saya pribadi, skuad saat ini adalah yang terkuat dalam sejarah Laos. Fans juga sangat bersemangat dan memiliki harapan besar di Piala AFF mendatang," tuturnya menambahkan.