Menangkan Ballon D'Or Ketujuh, Messi Justru Simpati pada Lewandowski

INDOSPORT.COM - Momen penganugerahan trofi Ballon d'Or 2021 untuknya tidak membuat Lionel Messi terlarut dalam emosinya sendiri. La Pulga tetap mengapresiasi rival terdekatnya tahun ini, Robert Lewandowski, yang ia rasa juga pantas jadi pemenang.

Messi yang sudah tujuh kali jadi pemenang beranggapan jika seharusnya Lewandowski bisa menggondol piala bola emas buatan France Football pada 2020 lalu. Sayangnya karena pandemi global penganugerahan Ballon d'Or justru ditiadakan.

Lewandowski tahun ini finis di posisi kedua perolehan suara di bawah Messi dengan jarak 33 poin. Akhirnya hanya ada gelar penyerang terbaik yang bisa dimenangkan bomber Bayern Munchen itu.

Padahal di usia 33 tahun Lewandowski mencetak banyak gol sehingga ia bisa menjadi top skor Bundesliga Jerman, sekaligus tahun ini. Bayern juga sukses diantarkan memenangi kompetisi tersebut plus Piala Dunia Antar klub, Piala Super Eropa, dan Piala Super Jerman namun pemegang hak suara masih lebih condong pada Messi.

"Aku ingin memberikan tribut pada Robert Lewandowski. Sebuah kebanggaan bersaing dengan anda. Semua orang setuju bahwa anda adalah pemenang edisi tahun lalu," ungkap Messi dalam pidatonya.

"Seharusnya France Football tetap mengadakan Ballon d'Or dan trofi ini juga sudah berada di rumah anda. Musim ini pun anda masih tampil luar biasa,"

"Dari musim ke musim ia menunjukkan performa sebagai striker yang sangat tajam. Di 2021 pun akhirnya ia menjadi top skor. Tentu saja tahun depan Lewandowski masih punya kans memenangi Ballon d'or mengingat Bayern juga klub besar," tambah bintang Paris Saint-Germain itu

1. Ballon D'Or Tak Lagi Kredibel?

Banyak anggapan jika Lewandowski sebenarnya tetap sangat layak untuk jadi pemenang Ballon d'Or 2021. Akhirnya tuduhan pada France Football terlalu menganakemaskan pemain asal Argentina 34 tahun itu pun kembali menyeruak.

Tudingan tak sedap tersebut sebenarnya sudah terdengar sejak lama. Terutama kala Messi jadi pemenang edisi 2010 saat masih berkostum Barcelona mengalahkan Wesley Sneijder yang meraih treble winners bersama Inter Milan.

Dibatalkannya penganugerahan pada 2020 lalu juga dicurigai dilakukan France Football untuk mencegah Lewandowski untuk menang. Tentu saja ini mencederai pamor Ballon d'Or sebagai penghargaan individu paling prestisius di sepak bola.