Era Carrick Resmi Berakhir, Bruno Fernandes Blak-blakan Khawatir dengan Rezim Rangnick
INDOSPORT.COM - Usai era Michael Carrick berakhir, Bruno Fernandes blak-blakan khawatir dengan rezim kepelatihan Ralf Rangnick.
Raksasa Liga Inggris, Manchester United secara resmi pisah jalan dengan Michael Carrick. Legenda Setan Merah yang jadi pengganti sementara Ole Gunnar Solskajer itu mengambil keputusan mundur selepas laga kontra Arsenal Jumat (03/12/21).
Mundurnya Carrick tentu mengejutkan banyak pihak. Pasalnya, publik menyangka ia bakal tetap berada di dalam staff kepelatihan Setan Merah di bawah kendali Ralf Rangnick.
Carrick yang sudah bekerja sejak era kepemimpinan Jose Mourinho dianggap masih layak dipekerjakan The Red Devils. Publik Manchester United tak perlu menangisi kepergian Carrick karena ia sudah membulatkan keputusannya.
Selepas era Carrick usai, Bruno Fernandes justru mulai ketar-ketir. Ia merasa khawatir dengan rezim kepelatihan Rangnick yang akan berlaku hingga akhir musim ini.
Gelandang serang asal Portugal itu menyinggung gaya permainannya yang bisa saja berseberangan dengan gaya yang dianut Rangnick.
1. Bruno Khawatir
Kendati demikian, Bruno Fernandes bersumpah bahwa ia akan mati-matian menunjukkan penampilan terbaiknya dengan sekaligus berusaha mencocokkan diri dengan skema Ralf Rangnick.
"Saya harap begitu. Semua orang ingin menjadi pemain yang sempurna bagi manajer," ujar Bruno melansir dari Mirror.
“Dari semua yang saya dengar tentang dia [Rangnick], dia adalah orang yang dihormati semua orang di dunia sepak bola. Dia manajer yang sangat bagus. Dia ofensif, dia suka menekan tinggi. Dia intens. Saya suka itu, saya seorang pemain yang intens."
Ralf Rangnick memang jadi persoalan pelik bagi Setan Merah. Tak sedikit yang berpandangan jika sosok yang dijuluki profesor sepak bola itu bakal menyingkirkan beberapa pilar Manchester United.
Rangnick yang terkenal dengan sepak bola gegenpressing bakal berbenturan dengan pemain seperti Cristiano Ronaldo yang punya kelemahan dalam urusan stamina jangka panjang.
Selain itu, penggawa Manchester United juga dianggap sebagai tim dengan metode pengawalan garis pertahanan terburuk musim ini. Sesuatu yang bertolak belakang dengan gaya yang dianut oleh Rangnick.
Legenda Arsenal, Thierry Henry bahkan meminta jika Ralf Rangnick dan Cristiano Ronaldo harus duduk empat mata terlebih dulu untuk menemukan jalan tengah demi Manchester United.