Kalah dari 4 Pesakitan Barcelona, Mohamed Salah Absen di Nominasi Starting XI Terbaik FIFA
INDOSPORT.COM - Dirilisnya 23 nama pemain yang lolos ke 23 besar untuk masuk Starting XI terbaik 2021 versi FIFA FIFPRO Selasa (14/12/21) lalu rupanya banyak menuai protes keras. Pasalnya hasil voting dinilai tidak kredibel karena sejumlah bintang top justru luput dari nominasi.
Posisi penjaga gawang akan diperebutkan tiga pemain yakni Alisson Becker, Edouard Mendy, dan Gianluigi Donnarumma. Di depan mereka nanti empat nama akan dicomot dari pot berisi David Alaba, Jordi Alba, Trent Alexander-Arnold, Dani Alves, Leonardo Bonucci, dan Ruben Dias.
Sementara itu tiga slot gelandang akan diburu oleh Sergio Busquets, Kevin de Bruyne, Bruno Fernandes, Frenkie de Jong, Jorginho, dan N'Golo Kante. Cukup sedikit jika dibandingkan dengan shortlist untuk striker.
Untuk kategori pemain depan, Karim Benzema, Erling Haaland, Robert Lewandowski, Romelu Lukaku, Kylian Mbappe, Lionel Messi, Neymar, dan Cristiano Ronaldo yang masuk. Kuotanya pun sama yakni tiga pemain.
Yang dirasa aneh tentu saja absennya Mohamed Salah. Padahal winger asal Mesir berusia 29 tahun itu punya kampanye yang luar biasa sepanjang tahun ini.
Di musim 2021/2022 saat ini saja Salah sudah mampu melesakkan 21 gol plus sembilan assist di semua ajang untuk Liverpool. Tidak banyak penyerang di Eropa saat ini yang punya statistik lebih baik ketimbang eks AS Roma dan Chelsea yang satu ini.
Publik juga menyayangkan kenapa Toni Kroos, Luka Modric, Harry Kane, Thomas Muller, Nicolo Barella, atau Federico Chiesa tidak terdaftar. Padahal semuanya dinilai tampil spektakuler di 2021
1. Kontroversi Wakil Barcelona
Tanda tanya besar pun turut diusung warganet dengan munculnya empat wakil Barcelona sekaligus yakni Busquets, Alba (Spanyol), De Jong (Belanda), dan Alves (Brasil). Padahal Los Cules tampil loyo dan prestasi internasional keempatnya juga biasa saja.
Terutama Alves yang bahkan sempat tidak bermain usai kontraknya dengan kesebelasan Brasil, Sau Paulo, tamat dan kini menunggu hingga tahun depan untuk bisa tampil resmi bersama Barcelona. Ia pun 'hanya' punya caps internasional di ajang Olimpiade Tokyo 2020 lalu.
'Tragedi' ini seakan jadi tamparan bagi penghargaan-penghargaan di dunia lapangan hijau. Sebelumnya anugerah paling prestisius dunia, Ballon d'Or, juga dianggap kehilangan kredibilitasnya usai menunjuk Messi sebagai juara edisi 2021.