Gemilang di Piala AFF 2020, Pemain ini Diincar Raksasa Liga Korea Selatan
INDOSPORT.COM - Piala AFF 2020, layaknya turnamen-turnamen internasional lainnya, dapat dijadikan sebagai sarana yang baik untuk melakukan scouting atau pencarian bakat oleh klub-klub sepak bola. Andai jeli mengamati, banyak talenta top yang bisa disaring di Asia Tenggara sekali pun.
Contohnya saja Irfan Fandi yang kini memperkuat tim nasional Singapura sebagai seorang bek tengah. Kabar beredar jika penampilannya sejauh ini di Piala AFF 2020 sudah menarik perhatian kesebelasan ternama Korea Selatan, Jeonbuk Hyundai Motors.
Irfan memang cukup brilian di ajang AFF kedua sepanjang kariernya. Di usia 24 tahun, slot defender sentral Singapura sudah paten jadi miliknya. Empat laga fase grup tak ada yang dilewatkannya tanpa menjadi starter dan sukses mengumpulkan dua kali nirbobol.
Ketangguhannya di lini belakang kini membuat Singapura sudah memastikan lolos ke babak semi final. Besar kemungkinan The Lions akan keluar menjadi juara di hadapan publik sendiri setelah terakhir kali mengangkat trofi AFF pada edisi 2012 silam.
Tidak heran jika Jeonbuk berminat pada Irfan yang kebetulan adalah putra top skor sekaligus legenda besar Singapura, Fandi Ahmad. Ketertarikan klub berjuluk The Warriors itu sudah terbit sejak medio September 2021 lalu.
Kala itu Irfan bersama timnya, BG Pathum United, yang berasal dari Thailand berjumpa dengan Jeonbuk di Liga Champions Asia. Laga berjalan sengit dan harus diselesaikan dengan adu penalti yang dimenangkan oleh wakil Korsel.
1. Harus Ditebus Mahal
Laporan dri The Straits Times menunjukkan jika setelah laga perwakilan Jeonbuk langsung mendekati Irfan. Sang pemain membuka lebar kesempatan untuk menjajal K-League namun baru ingin bernegosiasi usai membela negaranya di Piala AFF 2020.
BG Pathum pun ditenggarai sial jual mahal karena tidak ingin kehilangan Irfan yang sudah menemani mereka sejak di Thai League 2 di 2018 dan menjadi juara K-League 1 tiga tahun kemudian. Tidak kurang dari 30 juta Baht (12 miliar Rupiah) akan mereka minta dari pihak Jeonbuk.
Sedikit info tentang Jeonbuk, mereka adalah klub sepak bola paling sukses di Korsel dalam tempo satu dekade ke belakang. Dominasi mereka di K-League 1 ditunjukkan dengan menjuarai lima edisi terakhir dan total menjadi kampiun sembilan kali.
Di level Asia, tim dengan warna kebesaran hijau dan putih itu juga tetap bisa menepuk dada. Dua kali sudah Jeonbuk menjadi juara Liga Champions di 2006 dan 2016.
Maka dari itu Irfan dan pesepakb ola Asia Selatan lain akan sangat beruntung apabila bisa bermain untuk kesebelasan sekelas Jeongbuk. Diharapkan kedepannya makin banyak talenta ASEAN yang bisa menembus liga top benua kuning.