Persiapan Putaran Kedua Liga 1, Bagaimana Nasib Pemain Lokal Persib Bandung?
INDOSPORT.COM - Manajemen Persib Bandung, memastikan pemain lokal tidak ada yang akan dilepas setelah berakhirnya putaran pertama kompetisi Liga 1 2021-2022, hal itu disampaikan oleh Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono.
Menurut Teddy, sejauh ini tidak ada rencana untuk melepas pemain lokal, sehingga mereka bakal tetap menjadi bagian dari skuat Maung Bandung untuk persiapan mengarungi putaran kedua kompetisi Liga 1 2021-2022 yang akan bergulir awal Januari 2022.
Sebagai informasi, sebelumnya beberapa nama pemain Persib santer dikabarkan akan bergabung dengan klub Liga 1 lainnya, di antaranya Ardi Idrus, Frets Butuan dan Esteban Vizcarra.
"Tidak ada yang dilepas (pemain lokal)," kata Teddy dengan singkat.
Hal serupa juga disampaikan oleh Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar. Menurutnya, hingga saat ini dari informasi yang didapatnya pemain lokal tidak ada yang akan dicoret.
"Sementara untuk lokal tidak ada, kita belum kepikiran untuk ngambil lagi," kata Umuh.
Pria yang akrab disapa Pak Haji ini menambahkan, sejauh ini baru pemain asing yang dilepas setelah berakhirnya putaran pertama kompetisi Liga 1 2021-2022, keduanya yakni Geoffrey Castillion dan Wander Luiz.
Geoffrey Castillion dan Wander Luiz tidak diperpanjang kontraknya oleh manajemen, karena rekomendasi dari pelatih Robert Rene Alberts. Hal ini, kemungkinan disebabkan karena tidak maksimalnya performa mereka di lini depan Persib.
1. Berpeluang Rekrut Satu Pemain Asing
Persib sendiri, sudah mendapatkan pengantin Geoffrey Castillion, yakni David da Silva, striker asal Brasil yang sempat memperkuat Persebaya Surabaya dan Terengganu FC. Sedangkan untuk satu slot pemain asing satu lagi, belum diumumkan oleh manajemen.
"Baru asing saja ini dua yang akan diganti," jelas Umuh menambahkan.
Sementara itu, beberapa calon pemain asing Persib Bandung santer dirumorkan menjadi kandidat pengganti Wander Luiz, diantaranya Paulo Josue yang sebelumnya memperkuat Kuala Lumpur City FC, kemudian Bruno Matos dan Makan Konate.