Resmi, Greg Nwokolo Kembali Berseragam Madura United di Liga 1
INDOSPORT.COM - Madura United telah mengumumkan rekrutan perdana mereka jelang dimulainya putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022. Per Minggu (19/12/21), Laskar Sapeh Kerrap resmi mengkontrak kembali mantan bintang mereka yakni Greg Nwokolo.
"Sejak pandemi mulai menyebar di Indonesia pada Maret 2020, kompetisi sempat vakum," tulis akun Instagram resmi Madura United dalam pengumuman reuni dengan Greg.
"Meski ada turnamen dan beberapa pertandingan eksibisi, Greg Nwokolo mantap untuk tetap menunggu waktu kembali ke Madura United tanpa memilih tim pelabuhan sementara. Selamat datang kembali, Greg!" tambah mereka lagi.
Greg seolah gagal move on dari Madura United. Kesebelasan yang bermarkas di Pamekasan itu adalah klub yang dibelanya sejak 2017 hingga 2020 sebelum memutuskan untuk rihat sejenak akibat pandemi global.
Sepanjang putaran pertama Liga 1 musim ini, Greg tidak merumput untuk tim mana pun. Dikabarkan penyerang naturalisasi Indonesia kelahiran Nigeria itu tidak mendapatkan tawaran yang mengena di hatinya sehingga lebih memilih menganggur untuk sementara waktu.
Jika dilihat dari unggahan Madura United, Greg akan mengenakan seragam bernomor delapan. Cukup unik mengingat eks Persija Jakarta dan Persipura Jayapura berusia 35 tahun tersebut sebelumnya lebih akrab dengan angka 7, 10, ataupun 11.
Diharapkan kembalinya Greg akan membantu Madura United untuk finis setinggi mungkin di klasemen akhir Liga 1. Saat ini anak-anak asuh Fábio Lefundes bisa dibilang tampil di bawah standar dan hanya menempati posisi sepuluh dengan koleksi 21 poin dari 17 laga
1. Akan Sibuk di Bursa Transfer
Madura United sebelumnya sudah mengisyaratkan jika mereka akan bergerak banyak di bursa transfer. Tidak berhenti sampai di Greg saja, namun mereka juga ingin mendatangkan enam pemain lagi.
Achsanul Qosasi selaku presiden klub total menginginkan tujuh awak anyar. Mereka terbagi dalam dua penyerang dan sayap, serta masing-masing satu gelandang bertahan, bek tengah, dan bek kanan.
Ini dilakukan demi menjaga kuantitas skuat Madura United di LIga 1 yang meramping usai dilepasnya Samuel Christianson, Sansan Fauzi, dan Alfin Tuasalamony. Juga ada wacana untuk tidak lagi menahan Silvio Escobar yang performanya tidak membuat fans mereka, Kacong Mania, merasa puas.