Kembali Berlatih Pasca Operasi, Kiper Persib Beberkan Proses Pemulihannya
INDOSPORT.COMÂ - Penjaga gawang Persib Bandung, I Made Wirawan, mengaku senang bisa berlatih kembali dengan tim untuk persiapan mengarungi putaran kedua kompetisi Liga 1 2021-2022, setelah sempat absen sekitar dua bulan lebih.
Sebelumnya, Made absen dalam program latihan maupun pertandingan Persib, lantaran mengalami cedera di bagian lutut. Sehingga, untuk mengembalikan kondisi kebugarannya penjaga gawang asal Gianyar, Bali itu harus menjalani operasi pada awal Oktober 2021.
Made menuturkan, sebelum berlatih perdana bersama tim Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Selasa (21/12/21), ia mulai mengembalikan kondisi kebugarannya. Sehingga, saat berlatih dengan skuat Maung Bandung tidak menemui kesulitan menjalankan program latihan yang diberikan oleh tim pelatih.
"Ya akhirnya kembali latihan lagi pastinya senang banget bisa kembali satu hingga dua bulan enggak di lapangan, paling sebulan awal penguatan penguatan terus bulan berikutnya di gym," ucap Made.
"Jadi seminggu sebelum latihan mulai pelan pelan latihan tangkapan, reaksi sedikit sedikit pas kemarin dikuatin lagi bisa," kata Made menambahkan.
Made mengaku dua bulan lebih menjalankan program pemulihan bukan hal yang mudah, pasal ada beberapa tahapan yang harus dilalui olehnya sebelum kembali berlatih bersama tim.
Selain itu, Made sempat berusaha untuk mempercepat pemulihannya dan kembali ke lapangan, namun ternyata ia harus lebih bersabar. Lantaran, setelah melalui dua bulan lebih baru bisa berlatih bersama tim.
"Yah mau enggak mau harus kita jalanin kan, maunya kalau bisa seminggu dua minggu bisa latihan, sempet punya pikiran dalam waktu sebulan harus sudah bisa tapi belum, sebulan masih belum, dua bulan masih belum, akhirnya dua bulan setengah bisa mencoba, terus disamping itu juga tim masih di luar agak ini juga," ujarnya.
1. Jenuh saat Proses Pemulihan
Made tak menampik sempat merasakan jenuh, saat menjalankan program pemulihan, lantaran aktivitas sehari-harinya hanya terapi dan berlatih di gym.
Bahkan, beberapa orang menyebut tempat gym sudah seperti rumah keduanya, lantaran menjadi salah satu tempat yang sering dikunjunginya selama program pemulihan cedera.
"Jujur dua bulan setengah itu jadi jenuh, tiap hari kerjanya terapi, penguatan, gym, sampai di gym saya bingung mau ngapain, sampai-sampai orang-orang bilang rumah kedua saya di situ (tempat gym). Tapi demi biar bisa gabung kembali ya menjaga itu," jelasnya.