Digosipkan jadi Kapten Baru Arsenal, Pemain ini Malah Rindu Aubameyang

INDOSPORT.COM - Bek sentral Arsenal, Ben White, tidak memungkiri jika dirinya akan sangat bangga apabola bisa ditunjuk sebagai kapten anyar timnya. Walau tanpa pengalaman menjabat posisi tersebut, namun pemain asal Inggris itu siap memikul tanggung jawab besar.

Arsenal belum lama ini meresmikan pencopotan ban lengan dari Pierre-Emerick Aubameyang. Masalah kedisiplinan membuat manajer Mikel Arteta terpaksa mengambil putusan ini dan bahkan menepikan sang pemain dari skuat pertandingan The Gunners.

Ini adalah kali kedua beruntun Arsenal harus memberhentikan skipper mereka secara tidak hormat. Sebelumnya ada Granit Xhaka yang berkonfrontasi dengan fans sebelum kehilangan statusnya.

White digadang-gadang bisa jadi pengganti Aubameyang kendati ia baru datang ke Emirates Stadium awal musim ini. Ia coba sedikit mengalihkan isu dengan mengaku merindukan kehadiran sang striker Gabon di lapangan.

"Tidak akan terlihat dari hasil Arsenal belakangan ini namun kami ingin agar Auba kembali bermain. Kami jelas lebih suka ia berada di sini namun apa boleh buat," ungkap White pada talkSPORT.

"Sebelumnya aku belum pernah menjadi kapten namun jika diberi kesempatan maka aku akan menerima dengan rasa hormat. Aku rasa aku punya kualitas untuk itu tai lihat saja nanti," tambah eks Brighton and Hove Albion itu lagi.

1. Paceklik Kapten Lokal

Sudah cukup lama Arsenal tidak memiliki kapten asal Inggris. Sejak era Premier League, kebanyakan pemimpin Meriam London adalah penggawa asing yang didominasi pemain Prancis. Sebut saja Patrick Vieira, Thierry Henry, William Gallas, dan Laurent Koscielny.

Selebihnya ada Cesc Fabregas, Arteta (Spanyol), Thomas Vermaelen (Belgia), Robin van Persie (Belanda), Per Mertesacker (Jerman), Xhaka (Swiss), dan Aubameyang (Gabon). Namun semakin kemari kualitas mereka semakin menurun.

Terakhir kali pemain lokal menjadi kapten adalah di era 1988-2002 saat Tony Adams masih aktif merumput. Ia kini dikenang sebagai salah satu bek tengah  terbaik sepanjang sejarah Arsenal dan kapten paling disegani. 

White memang belum bisa disandingkan dengan Adams namun semuanya tentu ada prosesnya. Barangkali Arteta merasa jika kini Arsenal saatnya kembali ke akar.