Liga Inggris: Jelang Bersua Chelsea, Liverpool Diterpa Kabar Buruk

INDOSPORT.COM - Pelatih Liverpool yaitu Jurgen Klopp baru saja menyampaikan kabar buruk jelang big match Liga Inggris melawan tuan rumah Chelsea.

Seperti diketahui, Liverpool akan menghadapi laga berat kontra Chelsea pada pekan ke-21 Liga Inggris di Stamford Bridge, Selasa (2/1/2022) malam WIB.

Jelang duel panas tersebut, Liverpool malah diterpa kabar buruk karena tiga pemainnya absen akibat terpapar virus corona varian baru.

Dilansir dari Liverpool Echo, Jurgen Klopp masih merahasiakan siapa pemain yang dinyatakan positif. Selain itu, ternyata ada beberapa staf juga mengalami masalah yang sama.

"Kami memiliki tiga kasus COVID baru di tim dan beberapa lagi di staf. Jadi itu tidak begitu keren saat ini," kata Jurgen Klopp.

"Saya tidak bisa mengatakan siapa yang terpapar karena kami harus menjalani seluruh proses dengan tes PCR yang tepat, tetapi Anda akan melihat lusa di lembar tim. Sangat jelas siapa yang terpengaruh atau terinfeksi," ucapnya menambahkan.

Saat ini Liverpool dan Chelsea sedang bersaing ketat di kompetisi Liga Inggris. The Blues duduk di peringkat kedua klasemen dengan hanya unggul selisih satu poin dari The Reds di posisi ketiga.

Bermain di kandang sendiri tentu sangat menguntungkan Chelsea besutan Thomas Tuchel untuk meraih kemenangan. Mereka memiliki misi untuk mengejar ketertinggalan delapan poin dari sang pemuncak Manchester City.

1. Jurgen Klopp Menolak Laga Chelsea vs Liverpool Ditunda

Meski ada beberapa pemainnya yang terpapar virus corona, Jurgen Klopp mengaku tidak ingin bila laga Chelsea vs Liverpool harus ditunda.

Hal itu lantaran di kubu Liverpool belum ada ledakan wabah virus corona yang membuat 10 hingga 20 pemain harus absen.

"Belum, tapi kami tidak tahu. Kami belum memiliki ledakan wabah yang besar di mana 10, 15, 20 pemain mengalaminya," ujar Jurgen Klopp.

"Bagi kami setiap hari lebih banyak, staf sekarang semakin sering. Rasanya seperti lotere di pagi hari ketika Anda berdiri di sana dan menunggu hasilnya."

"Itu cukup banyak hari demi hari satu kasus, dan hari ini satu lagi. Kami harus menunggu. Para pemain bahkan belum masuk. Tapi saat ini, mungkin tidak (meminta penundaan), tapi kami tidak tahu bagaimana tampilannya dalam beberapa jam mendatang," tuturnya menambahkan.