Aksi Heroik Pelatih Persik, Langgar Aturan Demi Selamatkan Nyawa Kipernya
INDOSPORT.COM – Pelatih Persik Javier Roca melakukan aksi heroik dan melanggar aturan demi menyelamatkan kiper Adi Satryo di laga Liga 1 antara Borneo FC vs Persik Kediri.
Javier Roca bertindak cukup heroik demi memastikan nyawa kipernya terselamatkan usai benturan keras, pada laga Liga 1 kontra Borneo FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Sabtu (08/01/22).
Pada laga itu, Adi Satryo langsung tersungkur di lapangan usai mendapat tendangan keras dari Kei Hirose yang bermaksud menyelesaikan peluang gol.
Mendapati kipernya tak sadarkan diri, Roca langsung berlari dari bench. Sang pelatih melanggar aturan dengan menerobos area teknik ofisial tim, demi memastikan keselamatan nyawa pemainnya.
"Saya mohon maaf karena sempat panik dengan berlari ke tengah lapangan," ucap Javier Roca saat sesi konferensi pers setelah laga.
Kenekatan itu juga tak lepas dari reaksi tim medis yang menunggu aba-aba dari wasit untuk melakukan penanganan. Sementara wasit tengah disibukkan dengan ketegangan antar pemain kedua tim pasca insiden.
"Ketika saya masuk lapangan, Adi juga belum sadar. Kita semua dilanda kepanikan," sambung Javier Roca.
1. Rela Dikartu Merah
Akibat tindakannya, tentu saja Javier Roca mendapat sanksi disiplin dari wasit. Nusur Fadilah yang memimpin laga Persik kontra Borneo FC langsung mencabut kartu merah tepat pada menit 90.
Roca pun tak ambil pusing dengan sanksi yang diterimanya, kendati pada sisa laga dia harus duduk di tribun dan mendapati Persik gagal mengemas tiga angka di laga pekan ke-18 Liga 1 tersebut.
"Mau diberi 10 kartu merah, saya terima. Yang penting, pemain saya selamat dan bisa segera dibawa ke rumah sakit," tandas pelatih asal Chile itu.