Pelatih Borneo FC Turut Bersimpati atas Insiden Kiper Persik
INDOSPORT.COM - Pelatih Borneo FC, Risto Vidakovic Savic turut bersimpati atas insiden yang dialami Kiper Persik Kediri, Adi Satryo dalam pertemuan kedua tim di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, Sabtu (08/01/22).
Secara hasil akhir, Tim Pesut Etam memang patut gembira. Pasalnya, gol Boaz Solossa menit 94 sukses menggagalkan kemenangan Persik dari gol Youssef Ezzejari sejak menit 31.
Namun, sikap berbeda ditunjukkan Risto dalam melihat insiden kiper Persik. Sebagaimana diketahui, Adi Satryo sampai dilarikan ke rumah sakit akibat terkena tendangan keras Kei Hirose pada menit 85.
"Saya minta maaf atas insiden tersebut. Pemain kami berupaya mengejar ketertinggalan gol dalam situasi itu," ujar Risto Vidakovic dalam konferensi pers.
Insiden itu langsung berujung kartu merah bagi Kei Hirose. Tak hanya itu, Wasit Nusur Fadilah juga mencabut 2 kartu kuning untuk M.Sihran dan Risna Prahala Benta yang bersitegang dalam insiden.
"Dalam sepak bola, situasi itu memang bisa saja terjadi. Kami berharap kondisinya segera membaik," sambung Risto.
1. Poin Keberuntungan
Terlepas dari itu, Risto Vidakovic menilai bahwa anak asuhnya sedang beruntung. Karena secara permainan, Borneo FC tanpak kewalahan meladeni agresivitas permainan Persik.
Terlebih, gol Boaz Solossa tercipta beberapa saat sebelum peluit panjang. Plus, eks kapten Persipura itu juga baru masuk pada menit 91.
"Determinasi permainan kami belum tampak. Mungkin, ini pengaruh libur terlalu lama (dua pekan menuju Seri 4)," tutur pelatih kebangsaan Bosnia itu.