Dapatkan Gosens, Inter Milan Tidak Lantas Buang Pemain yang Satu ini
INDOSPORT.COM - Inter Milan masih akan berusaha mempertahankan Ivan Perisic dengan menawarkan perpanjangan untuk kontraknya yang bakal habis pada akhir musim 2021/2022 ini. Kendati Il Nerazzurri segera meresmikan kedatangan pemain dengan posisi serupa, Robin Gosens, namun mereka ingin menjaga keutuhan skuat terkini.
Kabar ini diterbitkan oleh Sportitalia melalui jurnalis mereka yakni Alfredo Pedulla. Menurut sang suber, Inter Milan masih berusaha keras untuk membujuk Perisic untuk pergi.
Sebelum ini Perisic sudah beberapa kali mendapat sodoran proposal dari petinggi di Giuseppe Meazza namun bersama agennya melakukan aksi jual mahal. Hingga kini belum ada kata sepakat yang terucap untuk tetap setiap bersama Inter Milan.
Bahkan saat ini Perisic sebenarnya sudah bebas melakukan negosiasi dengan klub manapun yang ia mau untuk merencanakan kepindahan gratis pada musim panas 2022. Itu semua karena aturan Bosman.
Padahal dari segi jam terbang, Perisic sama sekali tidak kekurangan di Inter Milan. Total 28 pertandingan sudah dimainkan oleh eks VfL Wolfsburg, Borussia Dortmund, dan Bayern Munchen itu musim ini di posisi bek sayap kiri.
Perisic bisa dibilang adalah satu-satunya opsi Inter Milan di pos tersebut. Aleksandar Kolarov sudah terlalu uzur di usia 36 tahun dan bisa saja dilepas gratis atau bahkan pensiun dalam waktu dekat.
Perisic sendiri sepertinya tidak keberatan terus berbaju biru-hitam namun ia punya permintaan soal gaji dan sebaiganya yang dirasa memberatkan oleh pihak klub. Maka dari itu sang winger 32 tahun belum dikabarkan bicara dengan tim lain.
1. Harus Realistis
Hanya saja Ivan Perisic harus sadar jika nilai tawarnya sudah berkurang dengan kedatangan Robin Gosens pada musim dingin ini. Inter Milan tidak akan segigih dulu untuk menahannya.
Lagipula Inter Milan tampaknya tidak berencana memplot Gosens sebagai lapis kedua. Pasalnya penggawa timnas Jerman tersebut berharga 25 juta Euro (402 miliar Rupiah) dari Atalanta.
Gosens juga masuk dalam kategori salah satu bek sayap kiri terbaik Eropa dalam tiga atau dua musim terakhir. Terbukti dengan karier internasionalnya yang baru hidup sejak 2020 dimana saat itu ia sudah bersama dengan La Dea.