Newcastle dan Manchester City Rebutan Striker Selevel Haaland dan Lewandowski
INDOSPORT.COM - Patrik Schick dikabarkan sedang masuk dalam bidikan dua klub kaya raya asal Liga Inggris, Newcastle United dan Manchester City, di bursa transfer.
Keduanya tengah butuh striker yang bisa menggaransi banyak gol dan atribut sang bomber Republik Ceko pun berhasil memikat mereka.
Baik Newcastle United maupun City sebenarnya sudah belanja pemain depan baru pada bursa transfer musim dingin 2022 kali ini. Hanya saja, sepertinya mereka masih punya sisa anggaran yang dapat dikeluarkan.
Newcastle belum lama ini meresmikan pembelian Chris Wood sebagai penyerang baru mereka usai dibeli dari Burnley. Namun bomber asal Australia itu diragukan untuk bisa menjadi upgrade besar dari Callum Wilson maupun Joelinton yang ada di skuat mereka saat ini.
Sementara itu Manchester City dipastikan telah mencapai kata sepakat untuk transfer wonderkid Argentina, Julian Alvarez, dari River Plate.
Kendati demikian, sang youngster baru akan benar-benar mendarat di Etihad Stadium pada awal musim depan dan The Citizens melihatnya sebagai prospek masa depan dan itu artinya seorang penyerang senior masih dibutuhkan.
Patrik Schick yang musim ini telah membukukan 18 gol plus satu assist untuk Bayer Leverkusen di Bundesliga Jerman dianggap cocok untuk Newcastle maupun City. Usianya baru 26 tahun dan akan segera memasuki usia emas sebagai penyerang tengah.
Rudi Voller selaku direktur Bayer Leverkusen saja mengakui jika Schick adalah pemain top dunia. Bahkan, tidak kalah apabila dibandingkan dengan Robert Lewandowski dan Erling Haaland yang juga sama-sama berkiprah di Bundesliga Jerman.
"Patrik Schick ada di kelas yang sama dengan Robert Lewandowski dan Erling Haaland. Tengok saja daftar pencetak gol terbanyak Bundesliga Jerman dan anda akan sadari itu," ungkap Voller.
1. Sempat Dianggap Gagal
"Di Euro 2020 lalu pun jumlah golnya sama dengan Cristiano Ronaldo. Jadi tidak salah memasukkannya dalam kategori kelas dunia,
"Kualitasnya mencakup banyak hal. Patrick pandai dalam menanduk bola dan sangat cocok dijadikan pemain sentral dalam formasi tiga penyerang. Kecepaan dan kaki kirinya pun brilian," tambahnya lagi.
Patrik Schick makin tampak menjanjikan kala jumlah golnya dihitung dari situasi nonpenalti. Total jebolan akademi Sparta Praha itu punya 16 gol, sama dengan Lewandowski, dan tidak ada pemain lain yang bisa melebihi dalam kategori tersebut di lima liga top Eropa.
Sulit dibayangkan bagaimana Schick sebelum sempat dianggap pemain gagal kala berbaju AS Roma pada 2017 hingga 2020 lalu.
Pada akhirnya. ia kembali ke wujud aslinya usai dipinjamkan ke RB Leipzig dan Leverkusen sejak 2019 sebelum akhirnya dipermanenkan oleh Die Werkself seharga 26,5 juta euro.