Ralf Rangnick Blunder di Bursa Transfer, Suksesor di Manchester United Bisa Kena Getahnya
INDOSPORT.COM- Keputusan pelatih Manchester United, Ralf Rangnick, di bursa transfer Januari 2022 ternyata berpotensi membawa pil pahit untuk penerusnya.
Pelatih asal Jerman, Ralf Rangnick, baru saja membuat keputusan mengejutkan. Hal ini menyusul kegagalan kiper asal Inggris, Dean Henderson, hengkang dengan status pinjaman ke Watford.
Seperti diketahui, The Hornets, yang kini berada di papan bawah Liga Inggris, berencana meminjam kiper timnas Inggris ini di sisa musim 2021-2022.
Selain Watford, ada beberapa klub Liga Inggris lain yang akan meminjam Henderson, yakni Newcastle United dan Ajax Amsterdam.
Namun demikian, keinginan semua klub ini mentah di tangan Ralf Rangnick, yang ingin Henderson tetap menjadi pelapis dalam skuat Manchester United.
Sejauh ini, kiper yang sempat tampil apik kala dipinjamkan ke Sheffield United ini belum juga membuat sebiji pun penampilan di Liga Inggris.
Penyebabnya, ia sempat terkena cedera beruntun dan terpapar Covid-19 pada musim panas 2021. Peminjaman ke klub lain akan menjadikan sang kiper bisa mendapatkan kesempatan bermain yang lebih banyak.
Dilansir Mirror, keputusan yang dibuat Ralf Rangnick dengan menolak semua tawaran peminjaman Henderson akan memperburuk situasi Henderson di Manchester United.
Sebenarnya, sang kiper sendiri memang ingin hengkang di Januari. Akan tetapi, keadaan David De Gea yang bisa saja mengalami cedera membuat semuanya urung terjadi.
“Beberapa pekan silam, ia meminta saya untuk meminjamkannya ke klub lain, tetapi saya berkata kepadanya agar bertahan sampai musim ini usai,” ujar Rangnick.
“Kami bahagia dengan komposisi tim dan kipernya, tetapi saya tak ingin dia hengkang saat ini,” imbuh eks pelatih RB Leipzig ini.
1. Ulangi Dosa Solskjaer
Kejadian ini seolah mengulang apa yang dilakukan Ole Gunnar Solskjaer musim panas 2021. Gagalnya klausul peminjaman Dean Henderson memanaskan ruang ganti dan membuat dilema.
Karut-marutnya kebijakan transfer Manchester United juga akan menimbulkan tekanan bagi penerus Ralf Ragnick pada musim panas nanti.