Banyak Pemain Kena Covid-19, PSSI Hentikan Sementara Liga 1?
INDOSPORT.COM - Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan akan melakukan emergency meeting dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait nasib BRI Liga 1 2021-2022. Langkah itu diambil menyusul banyaknya pemain yang terpapar covid-19.
Ketum PSSI menyampaikan rapat dilakukan malam ini, Jumat (04/02/21) untuk membahas apakah BRI Liga 1 2021-2022 tetap lanjut ataukah dihentikan sementara. Keputusan harus dipikirkan secara matang karena bisa berefek pada banyak hal.
"Kita tahu kan penyebaran omicron cukup tinggi dan kemarin ada istirahat dari tanggal 21-25 Desember jadi di situ ada kelonggaran di mana pemain bisa keluar dari hotel. Kita mengharapkan klub bisa mengawasi pemain, tetapi memang dimana-mana ada covid-19," kata M. Iriawan.
"Nah, sekarang bagaimana di tengah penyebaran ini, liga jalan terus? maka kita akan mengevaluasi. Akan ada emergency meeting, apakah kita akan terus dengan situasi sekarang atau kita istirahatkan dulu," imbuhnya.
"Tidak semudah itu menghentikan kompetisi, eksesnya panjang dimana kompetisi selesainya bisa molor, sehingga tidak bisa menyesuaikan dengan kalender AFC atau AFF," lanjut Iwan Bule, sapaan ketum PSSI.
1. Keputusan akan Keluar dalam Waku Dekat
Ketum PSSI meminta masyarakat untuk bersabar. Keputusan akan diumumkan dalam waktu dekat karena PSSI tidak ingin klub dan pemain merugi karena penundaan kompetisi seperti tahun lalu.
"Sebab itu mohon sabar, mungkin besok emergency meeting akan disampaikan dengan LIB. Oleh sebab itu doakan akan tetap jalan liga, karena sekali lagi eksesnya besar, dua kali penundaan saja kemarin jadi masalah besar bagi klub," tandas Iwan Bule.
Penyebaran covid-19 sudah membuat dua pertandingan Liga 1 pekan ke-22 ditunda. Madura United, Persib Bandung bahkan puluhan pemainnya terpapar sehingga tak bisa bertanding karena kuota pemainnya tak cukup.