Terkuak! Alasan Marselino Ferdinan Ganas di Persebaya dan Timnas: Sempat Curi Umur?
INDOSPORT.COM - Inilah alasan mengapa Marselino Ferdinan bisa gacor di Persebaya Surabaya, bahkan dipanggil ke timnas Indonesia senior di usia belia, yaitu 17 tahun.
Marselino Ferdinan menjalani debutnya di timnas Indonesia senior saat FIFA Matchday menghadapi Timor Leste, Januari lalu.
Marselino Ferdinan pun memecahkan rekor pemain termuda yang berlaga untuk timnas Indonesia sepanjang masa, di usia 17 tahun.
Bintang Persebaya itu juga masuk dalam pemain inti timnas Indonesia U-23 yang rencananya akan mengikuti Piala AFF U-23, tapi belakangan mundur karena alasan tertentu.
Usut punya usut, ada alasan masuk akal mengapa Marselino Ferdinan sangat agresif di lapangan. Adik kandung Oktafianus Fernando itu memang sering bermain dengan seniornya.
"Dulu tuh kakak yang daftar, saya ikut aja. Saya guling-guling mau ikut SSB, padahal masih TK B, belum ada kelompok umurnya," ungkap Marselino di Youtube Tiento ID.
Berkat kegigihan Marselino Ferdinan, orang tuanya pun memberinya kesempatan untuk ikut berlatih di SSB bersama sang kakak, tapi ikut kelompok umur yang lebih tua.
"Setelah nangis-nangis, akhirnya orang SSB kasihan, jadi boleh ikut sama kelompok 2002, padahal saya kelahiran 2004. Akhirnya saya keseringan ikut turnamen anak 2002, 2003, jarang ikut yang 2004," jelas Marselino lagi.
Dengan pengalaman itu, Marselino Ferdinan tentu saja memiliki mental yang lebih unggul dari pemain seusianya, serta bisa bersaing dengan pemain yang lebih senior darinya.
1. Persebaya Buka Jalan
Relasi sebagai adik pemain bola, membuat Marselino Ferdinan juga cepat mendapat klub yang tepat. Ia langsung bergabung dengan skuat Persebaya Surabaya U-15.
"Saya ikut Persebaya U-15 di Piala Soeratin. Setelah itu saya ikut Elite Pro U-16. Setelah itu dilirik timnas Indonesia U-16, ada event AFF, ada event kelompok umur," jelas Marselino.
"Setelah itu saya seleksi Persebaya senior di umur 16 tahun, di situ sudah persiapan Piala Menpora. Akhirnya masuk (tim senior), dan di sinilah saya sekarang," kenangnya lagi.