Pos Bek Kiri Sudah Penuh, Tokyo Verdy Tak Bisa Janjikan Pratama Arhan Starter?
INDOSPORT.COM - Pratama Arhan secara mengejutkan resmi merampungkan transfer ke Tokyo Verdy yang merupakan tim kasta kedua Jepang pada Rabu (16/2/22).
Penggawa timnas Indonesia tersebut diprediksi bisa jadi salah satu pemain Asia Tenggara modern papan atas meski didapatkan secara gratis namun seberapa besar kansnya untuk bermain reguler di Negeri Sakura?.
Dengan anggapan tidak ada perubahan lagi dalam daftar penggawa Verdy hingga akhir bursa transfer Jepang yang masih akan dibuka hingga 29 Maret mendatang, saat ini ada lebih dari tiga bek kiri di Ajinomoto Stadium. Jumlah tersebut sudah termasuk Arhan.
Pratama Arhan akan bersaing dengan untuk satu tempat di sisi kiri pertahanan Tokyo Verdy dengan dua pemain lokal yakni Tatsuya Yamaguchi (22) dan Yuta Narawa (34).
Keduanya sudah setidaknya bermain selama semusim bersama klub ibu kota Jepang tersebut dan tentunya punya lebih banyak pengalaman.
Tantangan untuk Arhan dalam berburu menit bermain akan semakin sulit jika turut memperhitungkan rekrutan baru Tokyo Verdy lainnya dari sejumlah universitas Jepang. Di antaranya ada Ren Kanto dan Yu Miyamoto yang semuanya bermain sebagai pemain bertahan.
Beruntung, persaingan untuk posisi bek kiri utama pada musim 2022 sebenarnya cukup terbuka lebar untuk semua pemain, termasuk Pratama Arhan.
Pasalnya, Tokyo Verdy baru saja melepas fullback kidal utama mereka musim lalu, yakni Takayuki Fukumura, ke sesama tim J2 League, FC Ryukyu, karena habis kontrak.
Total Fukumura memonopoli posisinya dengan 35 penampilan di segala ajang yang berbuah satu assist di kompetisi 2021, sementara Yamaguchi masih bisa mengumpulkan 16 game beserta tiga assist, lalu Narawa hanya kebagian lima laga saja.
Jika diambil kesimpulan dari statistik di atas, kemungkinan besar Takafumi Hori selaku manajer Tokyo Verdy akan menjadikan Yamaguchi sebagai opsi bek kiri utama timnya.
Sedangkan Narawa bakal kembali menjadi pelapis serbaguna mengingat ia juga terkadang bisa dipasang sebagai gelandang.
1. Bisa Bersaing, Asal..
Sekali lagi dengan anggapan tidak akan ada lagi bek kiri yang datang, Pratama Arhan pun sebenarnya bisa menyaingi Yamaguchi.
Terlebih, eks PSIS Semarang menawarkan banyak skill-set yang unik yakni keahlian melakukan lemparan ke dalam bak peluru serta pengalaman mengeksekusi penalti.
Asal bisa cepat segera menyesuaikan diri dengan iklim dan bahasa Jepang, Arhan dipastikan segera diberi kesempatan merumput oleh Verdy. Terlebih, ada banyak kompetisi yang diikuti kesebelasan berlambang burung nasar hijau itu di 2022.
Selain J2 League, masih ada Piala Kaisar dan J.League Cup yang biasa digunakan tim-tim Jepang untuk melakukan rotasi pemain. Ajang-ajang ini bisa dimanfaatkan Arhan untuk unjuk gigi perkara kemampuannya mengolah bola.