Berlinang Air Mata, Ini Pesan Ibunda untuk Pratama Arhan yang Main di Liga Jepang
INDOSPORT.COM - Berlinang air mata, begini pesan sang ibunda, Surati, kepada Pratama Arhan yang akan merantau untuk membela tim Tokyo Verdy di Liga 2 Jepang.
Sebagai orang tua, tentu ada perasaan bangga sekaligus sedih ketika anaknya harus merantau ke luar negeri, terutama bagi Surati, ibunda dari Pratama Arhan.
"Bangga juga, senang, sedih, pasti sebagai orang tua, mau ditinggal anaknya jauh, ya sedih juga," ungkap Surat saat ia menjadi bintang tamu Youtube Chandra Margatama.
Walau berat, Surati mengaku tetap akan mendukung karir Pratama Arhan di luar negeri, sekaligus ia menitipkan pesan agar anaknya tetap menjalankan ibadah.
"Insya Allah Ibu mendukung terus apapun hasilnya. Doa untuk Arhan, semoga selalu dikasih kesehatan, diberi kekuatan, dan jangan lupa salatnya lima waktu," ujarnya.
"Untuk Arhan, jangan lupa keluarga yang di desa, tetap ingat Bapak Ibu, tetaplah ingat keluarga yang selalu mendukung Adik," ucapnya sembari menitikkan air mata.
Secara blak-blakan, ibunda dari Pratama Arhan, Surati, mengaku tidak mengetahui sama sekali tentang Jepang. Tapi ia ikhlas melepas sang anak main di Negeri Sakura.
"Pesan Ibu, salatnya jangan bolong-bolong, terus semangat di manapun berada, Arhan tetap harus jaga attitude, jangan sombong, tetap rendah hati, itu selalu Ibu ingatkan," cetusnya.
"Di negeri orang ya harus hormat sama orang Jepang, harus mengikuti peraturan sana, tetap jaga attitude-nya," pungkas Surati pada Rabu (16/2/22) kemarin.
1. Gabung Tokyo Verdy
Menurut rilis resmi PSIS Semarang yang diterima Indosport.com pada Rabu (16/2/22), Pratama Arhan resmi diboyong oleh tim Japan League 2, yaitu Tokyo Verdy.
"Hari ini dengan rasa bangga dan senang, kami umumkan kalau wonderkid jebolan akademi PSIS Semarang, Pratama Arhan resmi dilepas ke Tokyo Verdy," ujar CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, kepada awak media.
Menurut pria yang juga anggota Exco PSSI ini, Pratama Arhan dilepas ke Tokyo Verdy tanpa fee transfer. Hal ini adalah wujud dukungan dari PSIS untuk pemain muda binaan yang tembus ke klub luar negeri.