Liga 1: Cedera Parah, Liga 1 2021-2022 Sudah Berakhir bagi Gelandang Borneo FC
INDOSPORT.COM - Gelandang Borneo FC, Hendro Siswanto, dilaporkan harus menepi sampai akhir Liga 1 2021-2022 lantaran cedera pergelangan kaki. Insiden itu dialami saat latihan beberapa waktu lalu.
Dokter tim Borneo FC, Muhammad Yusuf, mengatakan sudah mengecek cedera yang dialami Hendro dan harus dirujuk ke dokter spesialis tulang. Eks kapten Arema FC tersebut terpaksa mengakhiri musim lebih cepat.
"Kami sudah melakukan MRI (Magnetic Resonance Imaging) untuk mengetahui seberapa parah cedera Hendro Siswanto,” ungkap Muhammad Yusuf, Rabu (23/2/22).
"Ternyata ada ada sedikit masalah di salah satu ligament-nya dan kami sudah berkonsultasi dengan dokter spesialis tulang. Tapi, kami tetap berdoa dan berharap Hendro cepat pulih dari cedera yang dialaminya ini," imbuhnya.
Sementara itu, manajer Borneo FC, Dandri Dauri, memaklumi apa yang menimpa Hendro Siswanto. Situasi ini bisa saja terjadi kepada semua pemain di tengah jadwal kompetisi yang sangat padat.
“Kami kehilangan pemain yang sangat kami harapkan dalam kontribusinya di tim. Sementara itu, Wahyudi Hamisi sebagai pengganti juga mengalami masalah saat bertemu Sleman,” kata Dandri.
"Kami berharap kondisi pemain tetap terjaga sampai akhir musim ini. Yang pasti semua kami serahkan kepada Fakhri Husaini sebagai pelatih untuk mengatur komposisi pemain di setiap pertandingan," pungkasnya.
1. Opsi Pelapis
Selain Hendro Siswanto dan Wahyudi Hamisi yang tidak fit, gelandang Borneo FC lain, yakni Kei Hirose, juga dilaporkan mengalami penurunan kondisi usai melawan PSS Sleman. Beruntung, M. Sihran Amarullah sudah berangsur membaik.
Sekadar mengingatkan, Borneo FC tengah berupaya mempertahankan posisi di papan atas klasemen sementara Liga 1 2021-2022. Mereka kini menduduki peringkat ke-6 berkat perolehan 38 poin dari 26 pertandingan.