Liga 1: Terpental dari Puncak Klasemen, Pelatih Arema FC Tidak Mau Panik
INDOSPORT.COM - Kekalahan Arema FC dari Persebaya Surabaya dalam laga pekan ke-27 Liga 1 2021-2022 bertajuk Derby Jawa Timur, Rabu (23/2/22), membuat persaingan di jalur juara bertambah sengit.
Kini, pemuncak klasemen sementara kembali berubah. Bali United menjadi pemimpin jalur juara dengan perolehan 57 poin pasca-melibas Persipura Jayapura, Kamis (24/2/22) semalam.
Sedangkan Arema FC tergeser ke posisi runner-up (55 poin), bahkan bisa melorot lagi jika Persib Bandung dan Bhayangkara FC yang mengoleksi 53 poin, mengalahkan lawan masing-masing pada Jumat (25/2/22).
"Saya sudah prediksi sejak delapan bulan lalu bahwa persaingan papan atas akan ketat," ujar pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, usai Derby Jatim di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.
Dendi Santoso dkk. pun akan menentukan sendiri peluang juara mereka, khususnya menatap tujuh laga sisa yang enam di antaranya terhampar di seri kelima, Maret mendatang.
1. 7 Laga Sisa
Seiring dinamika yang terjadi, Eduardo Almeida mengaku tak terlalu cemas. Dia optimistis kans anak asuhnya untuk menatap target juara tidak otomatis hilang pasca-kalah dari Persebaya Surabaya.
"Kami masih punya tujuh laga tersisa. Artinya, masih ada (potensi) 21 poin yang bisa kami kejar," tandas pelatih kelahiran Lisbon, Portugal, tersebut.
Yang paling dekat, Arema FC akan kembali melakoni Derby Jatim edisi terakhir, tepatnya melawan Persik Kediri, sekaligus menutup rangkaian jadwal seri keempat Liga 1 2021-2022, Minggu (27/2/22).