Selain Roman Abramovich dan Chelsea, Ini 3 Taipan Rusia Pemilik Klub Olahraga di Dunia
INDOSPORT.COM – Selain Roman Abramovich bersama Chelsea, berikut para taipan kaya asal Rusia yang sempat mengakuisisi serta membeli klub-klub olahraga di dunia.
Nama Roman Abramovich belakangan memang jadi pusat perhatian, terutama para pecinta sepak bola Liga Inggris serta penggila olahraga pada umumnya.
Pasalnya, Roman Abramovich dipastikan telah melepas kepengurusannya di klub raksasa Liga Inggris, Chelsea, yang telah dimiliki selama 20 tahun lebih pada Minggu (27/02/22) lalu.
Kabar mengejutkan tersebut diumumkan langsung secara resmi melalui laman dan akun media sosial klub.
Imbas dari ketegangan Rusia dan Ukraina, tampaknya jadi salah satu penyebab mengapa Roman Abramovich rela melepas kepemilikannya di Chelsea.
Rumor menyebut, sang taipan merupakan orang dekat dari Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang tengah sentral dibicarakan lantaran keputusan untuk melakukan invasi ke Ukraina.
Hal ini kemudian memicu pembahasan di parlemen Inggris, yang salah satunya menyebut bahwa aset yang dimiliki Roman Abramovich harus ditarik seluruhnya.
Dalam dunia olahraga, sejatinya ada beberapa pengusaha tajir asal Rusia selain Roman Abramovich yang juga mampu mengakuisisi dan membeli klub olahraga.
Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas, tiga taipan kaya Rusia pemilik klub olahraga di dunia:
Mikhail Prokhorov
Nama pertama adalah Mikhail Prokhorov. Pemilik ONEXIM Group kelahiran Moskow tersebut masuk dalam salah satu pengusaha terkaya di Rusia dengan total asset mencapai $ 11,5 miliar menurut majalah Forbes per Desember 2021.
Dengan kekayaan tersebut, Mikhail Prokhorov mampu mengakuisisi salah satu klub basket ternama asal Amerika Serikat, Brooklyn Nets.
Pada 24 September 2009 silam, Mikhail Prokhorov resmi membeli Brooklyn Nets dan memberi dana sebesar $700 juta untuk pembangunan Barclays Center yang jadi markas Brooklyn Nets.
Kebersamaan Mikhail Prokhorov bersama Brooklyn Nets terbilang lama. Namun pada 2017, Prokhorov setuju untuk menjual 49% saham tim tersebut kepada Joseph Tsai, dengan opsi menjadi pemilik mayoritas.
Akhirnya pada Agustus 2019, Tsai resmi membeli seluruh aset Brooklyn Nets termasuk arena Nets dan Barclays Center, yang sekaligus membuatnya jadi pemilik saham mayoritas dengan total pembelian mencapai $1 miliar.
1. Dmitry Rybolovlev
Berikutnya ada Dmitry Rybolovlev. Pengusaha yang bertengger di rangking 391 dalam daftar miliarder versi majalah Forbes ini merupakan pemilik klub legendaris Liga Prancis.
Berbekal kekayaan bersih mencapai $ 6,7 miliar, pada tahun 2011 silam Dmitry Rybolovlev resmi membeli saham mayoritas klub peserta Ligue 1, AS Monaco.
Sama seperti Roman Abramovich di Chelsea, usai AS Monaco memastikan diri promosi ke Ligue 1 pada masa awal kepemilikannya, Dmitry Rybolovlev langsung gelontorkan dana melimpah untuk memperkokoh skuat Monaco.
Pada tahun tahun 2013, Dmitry Rybolovlev mengeluarkan dana sekitar £140 juta untuk beberapa transfer pemain AS Monaco, dengan pembelian seperti Radamel Falcao (£50 juta) serta James Rodríguez (£40 juta).
Selain AS Monaco, pada 2017 silam Dmitry Rybolovlev juga mengakuisisi salah satu klub Liga Belgia, Cercle Brugge KSV.
Oleg Tinkov
Terakhir ada Oleg Tinkov. Pengusaha kelahiran Polysayevo dan berada di urutan ke-15 orang terkaya di Rusia ini, merupakan salah satu owner klub olahraga yang mungkin cukup unik ketimbang dua nama sebelumnya.
Berbekal kekayaan bersih $8,2 miliar, Oleg Tinkov yang sangat suka bersepeda resmi membeli salah satu tim sepeda profesional asal Denmark, Tinkoff.
Pada Desember 2013, Oleg Tinkov melalui perusahaan Tinkoff Sport A/C membeli tim Tinkoff dari mantan atlet sepeda Denmark, Bjarne Riis.