Ultimatum Menpora ke Timnas U-19: Ikuti Program STY, Jangan Neko-neko!
INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, memberi peringatan keras kepada pemain timnas Indonesia U-19. Pasalnya, mereka akan bermain di Piala Dunia U-20 2023 di Tanah Air.
Menpora yang melihat langsung latihan perdana timnas Indonesia U-19 di Stadion Madya Senayan, Rabu (2/3/22), mengatakan bahwa para pemain yang dipanggil hanya perlu mengikuti program pelatih Shin Tae-yong. Ronaldo Kwateh dkk. harus disiplin latihan dan tidak keluyuran.
"Kalian harus berlatih dengan serius sungguh-sungguh mengikuti semua program dari pelatih Shin Tae-yong. Displin kerja keras dan sekarang masih covid-19, maka jaga kesehatan," ujar Menpora Zainudin Amali.
"Jangan membuat kegiatan tambahan di luar latihan yang sudah diprogram oleh tim pelatih. Jadi, jangan ada gerakan tambahan, kalau di lapangan boleh," cetusnya.
"Pokoknya waktunya tidur ya tidur, waktunya makan dan istirahat karena tidak semua orang berkesempatan dipanggil seperti kalian, masuk seleksi timnas," imbuh politisi berusia 59 tahun itu.
Lebih lanjut, Menpora menegaskan pemerintah akan mendukung penuh semua kegiatan timnas U-19. Para pemain harus menunjukan peningkatan kualitas karena tim pelatih tak akan segan mencoret pemain yang tak berkembang.
"Tunjukkan kemampuan terbaik kalian, mimpinya harus bermain di Piala Dunia U-20 2023. Kalian sebagai tuan rumah yang akan ditonton 270 juta lebih," tegas Zainudin Amali.
"Bayangkan ini Piala Dunia. Kalau kalian tidak menunjukkan performa terbaik, kalian tidak akan dipakai oleh coach Shin," tandasnya.
1. TC ke Korsel
Timnas Indonesia U-19 dijadwalkan menjalani pemusatan latihan ke Korea Selatan pada 13 Maret sampai 10 April 2022. Ada 40 nama yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong.
Namun, tim Garuda Nusantara berlatih lebih dulu di Jakarta hingga 6 Maret mendatang. Pemusatan latihan di Korea Selatan dilakukan sebagai persiapan awal timnas Indonesia U-19 untuk menyambut Piala Dunia U-20 2023.
Di sana, timnas Indonesia U-19 akan melakoni sejumlah laga uji coba, termasuk rencana melawan Korea Selatan U-20 yang notabene tergolong tangguh.
2. Geber Menu Fisik
Timnas Indonesia U-19 menjalani latihan perdana di Stadion Madya Senayan, Rabu (2/3/22), sebelum berangkat ke Korea Selatan. Pelatih Shin Tae-yong hanya memberikan materi latihan fisik.
Selama dua jam latihan, Shin Tae-yong meminta para pemain berlari dan mengukur ketahanan fisik serta kadar oksigen lewat beep test. Dari 40 pemain yang dipanggil, baru 32 nama yang terlihat di lapangan.
Pemain Persija Jakarta, Muhammad Ferarri, terlihat paling kuat. Dia masih tampak berlari meskipun rekan setimnya sudah berhenti.
"Hari ini hanya cek fisik pemain dan mau melihat intensitas latihan pemain seperti apa sekaligus mengumpulkan data untuk Piala Dunia U-20 tahun depan," kata Shin Tae-yong.
"Jadi kami kumpulkan data dari sekarang buat dikembangkan fisik pemain. Saya tak bisa bilang yang mana bagus dan mana yang tidak (bagus) karena semua tergantung kemauan pemain," imbuhnya.