Dekati Puncak Klasemen, Direktur Juventus Merendah: Target Kami Bukan Scudetto
INDOSPORT.COM - Performa apik Juventus membawa mereka mendekat ke puncak klasemen, namun sang direktur, Pavel Nedved mengaku scudetto bukan target mereka musim ini.
Setelah mengawali musim 2021/22 dengan inkonsistensi, Juventus akhirnya menemukan performa terbaiknya dalam beberapa pekan terakhir.
13 laga terakhir mereka di Liga Italia, Juventus belum pernah mendapatkan kekalahan sekalipun.
Rinciannya adalah delapan kali meraih kemenangan dan lima hasil seri.
Hasil unbeaten dalam 13 laga ini membuat Juventus merangsek naik ke papan atas atau tepatnya di posisi empat dan cuma berjarak 7 poin dari pemuncak klasemen.
Si Nyonya Tua kini telah mengoleksi 50 poin dari 27 pertandingan di ajang Liga Italia musim ini.
Sedangkan puncak klasemen dihuni oleh Napoli dengan raihan 57 poin.
Melihat performa Juventus yang semakin membaik, banyak pengamat sepak bola yang menyebut Bianconeri kini bisa masuk dalam perburuan scudetto.
Apalagi tiga tima di atas Juventus, Inter Milan, AC Milan, dan Napoli sedang dalam kondisi tak stabil di beberapa pekan terakhir.
1. Target Bukan untuk Juara Liga Italia
Walaupun selisih tujuh poin dengan puncak klasemen masih sangat mungkin dicapai oleh Juventus, namun sang direktur yang juga legenda klub, Pavel Nedved beranggapan lain.
Menurut Nedved, scudetto bukanlah target utama Juventus di musim ini. Finis di empat besar adalah tujuan utama Si Nyonya Tua berkaca pada penampilan di awal musim.
"Saya tetap mengatakan tujuan kami adalah empat besar, saya tidak berpikir kami berada dalam perburuan scudetto dan akan sangat sulit, hampir tidak mungkin, untuk pulih dari awal yang kami miliki," kata Nedved dikutip dari Sportmediaset.
Walaupun begitu, Nedved juga menyadari bahwa kesempatan Juventus untuk menjadi juara masih ada karena Inter Milan, AC Milan, dan Napoli sedang mengalami masa sulit.
"Saya bisa mengatakan itu setelah kami imbang di laga melawan Atalanta dan Torino. Namun klub di atas kami telah melambat dan kami semakin dekat," kata Nedved.
Kans Juventus untuk menjuarai Liga Italia musim ini terbilang besar walaupun masih punya jarak 7 poin dengan pemuncak klasemen.
2. European Super League Muncul Lagi
Di saat Juventus sedang dalam performa positif untuk mengejar scudetto, sang presiden, Andrea Agnelli, dikabarkan akan kembali memaparkan proyek baru Liga Super Eropa yang sempat menimbulkan pro dan kontra beberapa waktu silam.
Proyek ini diprakarsai oleh beberapa petinggi klub, seperti Presiden Real Madrid, Florentino Perez, dan bos Juventus, Andrea Agnelli.
Selain dua petinggi tersebut, ada beberapa nama lain, seperti Joel Glazer yang notabene pemilik Manchester United, John W Henry selaku pemilik Liverpool dan Stan Kroenke yang dikenal sebagai pemilik Arsenal.
Kendati sempat menuai pro kontra, proyek ini disinyalir akan tetap berlanjut, dengan munculnya kabar di Football Italia.
Bos Juventus, Andrea Agnelli dikabarkan akan membuka tabir mengenai proyek baru European Super League dalam sebuah seminar bisnis sepak bola, Kamis (3/3/22) waktu Italia.
Proyek ini kabarnya akan berbeda dari sebelumnya dan akan lebih mirip dengan UEFA Nations League yang sudah berjalan beberapa tahun belakangan.
Dalam rancangan ini, ada 24 klub yang akan memiliki akses langsung setiap musimnya dan delapan klub lain masuk melalui kualifikasi.
Namun demikian, belum jelas siapa yang akan turun dalam kompetisi ini dan Agnelli dikabarkan akan memberikan perkembangan selanjutnya.