Sindir Naturalisasi Emil Audero dari Italia, Nadeo: Nyari Kopi Rasa Luar Negeri yang Enak Apa ya?
INDOSPORT.COM - Saat kabar naturalisasi Emil Audero Mulyadi kian memanas, calon pesaingnya di Timnas Indonesia yaitu Nadeo Argawinata baru saja memberikan sinyal sindiran di media sosial.
Ya, belakangan ini nama Emil Audero Mulyadi memang tengah jadi sorotan publik. Penyebabnya yaitu kabar dirinya akan dinaturalisasi oleh PSSI.
Isu panas tersebut pertama kali diembuskan oleh salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, yang mengatakan bahwa pihaknya tengah mengkaji pemanggilan kiper yang memperkuat Sampdoria tersebut.
"Ada satu pemain (Emil Audero), kiper Sampdoria, itu ternyata orang Indonesia. Tingginya 192 cm," ucap Hasani Abdulgani, dinukil dari Sportstars, Selasa (23/11/21).
"Agen saya orang Italia bilang, Roberto Mancini tak memanggil dia untuk Timnas Italia, jadi kemungkinan kalau Indonesia mau, kita bisa goda dia," lanjut Hasani.
Rumor kian menebal setelah Shin Tae-yong, mengonfirmasi dirinya mengajukan nama Emil Audero Mulyadi untuk dinaturalisasi. Dia menyimpan alasan kuat membidik kiper klub Serie A Liga Italia, Sampdoria itu.
Shin Tae-yong menilai Emil Audero adalah kiper dengan kualitas terbaik. Jika dinaturalisasi, tentu akan menguntungkan timnas Indonesia karena pemain berusia 25 tahun bisa berbagi pengalaman.
Saat kabar proses naturalisasi Emil Audero Mulyadi kian panas, calon pesaingnya di Timnas Indonesia yaitu Nadeo Argawinata baru saja mengunggah momen mengejutkan.
1. Sindiran Nadeo kepada Emil Audero?
Lewat akun twitternya melalui @nadeowinataa_1, penjaga gawang milik Bali United tersebut meminta pendapatnya tentang kopi luar negeri yang cocok untuk ia konsumsi.
Kuat dugaan, cuitan Nadeo tersebut merupakan sindiran menyusul keputusan PSSI yang akan segera melakukan alih kewarganegaran alias naturalisasi pada Emil Audero Mulyadi.
Pasalnya, jika benar-benar terealisasikan, hampir dipastikan Nadeo akan menjadi pilihan kedua dalam skuat asuhan Shin Tae-yong. Benar saja, netizen yang bisa ‘membaca’ kode yang dilempar Nadeo langsung menyambar.
2. Profil Emil Audero
Kiper bernama lengkap Emilio Audero Mulyadi tersebut lahir di Mataram NTB pada 18 Januari 1997. Setahun berselang Emil dan keluarganya memutuskan merantau ke Italia.
Di Negeri Pizza tersebut, Emil remaja bergabung dengan akademi sepakbola Juventus. Seiring penampilan apiknya, Emil kemudian dipanggil oleh allenatore Juventus, Massimiliano Allegri medio 2014 lalu.
Kariernya kian menanjak setelah di usia 18 tahun ia resmi meneken kontrak bersama Si Nyonya Tua dan menjadi kiper ketiga Juventus setelah Gianluigi Buffon dan Neto.