Dituding Terlibat Pengaturan Skor di Liga 3, Ini Jawaban Bruno Casimir
INDOSPORT.COM - Sosok Bek tengah naturalisasi yang merumput di Liga 3 bersama PS Siak, Bruno Casimir, kini sedang menjadi buah bibir di media sosial.
Pasalnya, dalam sebuah rekaman video pertandingan PS Siak vs Serpong City, ia tampak dengan sengaja membiarkan pemain lawan mengambil bola dan mencetak gol ke gawangnya.
Hal ini tentu membuat publik geram sekaligus curiga bahwa telah terjadi kongkalikong alias pengaturan skor yang melibatkan sang pemain.
Akan tetapi, melalui akun Instagram pribadinya, Bruno membantah kabar tersebut. Ia menolak tudingan bahwa telah terlibat pengaturan skor dan menjelaskan kronologi sesungguhnya.
“Saya pemain profesional, bisa ditanya ke orang-orang terdekat saya dalam hal pekerjaan. Seumur hidup, saya tidak pernah makan uang haram. Semua penghasilan saya hasil kerja keras dan keringat saya,” tulis Bruno Casimir.
“Pada saat kita dapat free kick, teman saya Khoirul Fikri, saya minta dia kasih bolla ke dapan, ke fahri. Saya teriak-teriak, dia tidak kasih bola ke Fahri dan saat saya berbalik badan mau bicara ke bangku cadangan, tiba-tiba dia passing ke saya dan demi Tuhan saya tidak tahu kalau dia mau passing ke saya. Saya kaget, dia kenapa passing ke saya dan dia langsung kejar bola itu.” jelas Bruno.
Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Teknik PS Siak, Simon Elissetche. Kepada kami, Simon membantah anggapan bahwa pemainnya telah terlibat pengaturan skor. Ia menegaskan bahwa insiden yang melibatkan Bruno hanya sebatas salah komunikasi semata.
"Semua yang dia bilang itu memang benar. Saya lihat dari tribun dan ada banyak saksi lain juga. Saya pikir semua ini sebatas salah komunikasi saja," kata Direktur Teknik PS Siak, Simon Elissetche, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT via pesan singkat, Senin (14/03/22).
1. Aksi yang Mengundang Tanya
Sebelumnya, dalam pertandingan PS Siak vs Serpong City di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (13/03/22) sore WIB, Bruno Casimir melakukan sebuah aksi yang mengundang tanya dari banyak pihak.
Di pengujung waktu normal babak pertama, Casimir tertangkap kamera seolah dengan sengaja memberikan ruang yang leluasa bagi pemain lawan mencetak gol pada menit ke-42.
Petaka muncul dari situasi bola mati, bola yang hendak diumpan ke belakang, seharusnya dapat dengan mudah dihalau oleh Casimir. Namun entah mengapa ia jutru membiarkan bola tersebut lewat begitu saja.
Kecerobohan Casimir langsung dimanfaatkan oleh gelandang Serpong City asal Papua, Yohanes Gula, yang sedang dalam posisi mengejar bola. Tanpa pengawalan, Yohanes lalu dengan mudahnya menceploskan gol ke gawang PS Siak.
2. Merusak Sepak Bola Indonesia
Insiden tak biasa ini tak pelak membuat publik sepak bola nasional marah, tak terkecuali mantan asisten pelatih Timnas Indonesia, Wolfgang Pikal.
Melalui Instagram pribadinya, Pikal mengaku sangat marah dan kecewa terhadap apa yang dilakukan Casimir. Ia menganggap insiden itu telah merusak sepak bola Indonesia.
“Ini keterlaluan, saya marah. PSSI dan Liga (PT LIB) harus cek bener-bener. Karena ini merusak sepak bola Indonesia,” kata Pikal.
Bruno Casimir adalah pemain asal Kamerun yang telah malang melintang di Liga Indonesia. Ia pernah merumput bersama sejumlah klub besar nasional seperti Arema dan Sriwijaya. Beberapa tahun lalu Casimir juga talah resmi mendapat status WNI melalui proses naturalisasi.
Berkat ‘bantuan’ Bruno Casimir, Serpong City berhasil meraih kemenangan telak 4-1 atas PS Siak. Namun, kemenangan besar itu tidak cukup menghantarkan mereka lolos ke Liga 2 karena berada di peringkat tiga klasemen Liga 3.