Liga 1: Persebaya Tanpa Ricky Kambuaya Hadapi Barito Putera, Ada Apa?
INDOSPORT.COM - Persebaya Surabaya bakal melakoni pekan ke-31 Liga 1 2021-2022 melawan Barito Putera di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (14/3/22).
Pelatih Persebaya, Aji Santoso memastikan, salah satu pemain andalannya, Ricky Kambuaya, absen pada pertandingan tersebut.
Bahkan, pelatih berusia 51 tahun itu menegaskan tidak ada nama pemain asal Papua tersebut di dalam daftar susunan pemain.
Alasan Aji Santoso tidak menurunkan pemain timnas Indonesia itu lantaran kondisinya belum benar-benar pulih.
Diketahui, Ricky Kambuaya mengalami cedera saat Persebaya menghadapi Arema FC beberapa waktu lalu. Dia harus ditarik keluar pada menit ke-35 usai bertabrakan dengan pemain Arema FC, Sergio Silva.
"Belum sembuh 100 persen, masih cedera setelah melawan Arema dan masih terasa cederanya," kata Aji Santoso dalam konferensi pers virtual, Minggu (13/03/22).
Pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang itu berharap Ricky Kambuaya bisa segera pulih dan kembali membela Bajul Ijo.
"Mudah-mudahan saat melawan Persib Bandung kondisinya sudah siap bermain," begitu harapan bapak lima orang anak itu.
1. Perbaiki Posisi Klasemen
Di sisi lain, Aji Santoso mengaku masih optimistis Persebaya Surabaya masih bisa memperbaiki posisi di klasemen sementara Liga 1.
Hal ini dikatakannya setelah melihat hasil pertandingan Bhayangkara FC melawan PSIS Semarang, Minggu (13/03/22) kemarin.
Di mana kedua tim hanya mampu bermain imbang dengan skor kacamata 0-0.
Dengan begitu ada kesempatan bagi Persebaya untuk menggeser posisi Bhayangkara FC jika bisa meraih poin penuh atas Barito.
"Saya melihat Bhayangkara FC melawan PSIS, maka dari itu kami akan berusaha maksimal untuk bisa mendapatkan poin penuh dari Barito Putera," kata Aji.
2. 3 Besar Liga 1
Kemenangan melawan Barito Putera di pertandingan malam nanti bakal dimanfaatkan habis-habisan oleh Aji Santoso.
Dia ingin Persebaya bisa finish melebihi target yang dibebankan manajemen kepada tim pelatih.
Aji Santoso menjelaskan, manajemen Persebaya memberikan target untuk bisa finish di posisi lima besar, tapi sebagai pelatih dirinya ingin melampaui itu.
"Pertama yang jelas target dari manajemen minimal di 5 besar dan itu sudah pasti terpenuhi karena tim di bawah Persebaya tidak mungkin bisa mengejar," jelasnya.
Oleh sebab itu, meskipun kesempatan menjadi juara menipis, Aji Santoso tetap optimistis Bajul Ijo mampu finish di posisi 3 besar Liga 1.