Liga 1: Eks Pemain JDT Akui Madura United 'Menggila' saat Kalahkan Persija
INDOSPORT.COM - Gelandang Persija Jakarta, Syahrian Abimanyu mengakui Madura United bermain lebih efektif saat kalahkan tim Macan Kemayoran dengan skor 3-1 pada laga tunda Liga 1 2021, Kamis (17/03/22) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.
Abi mengapresiasi permainan Madura United, lantaran dari lima tembakan ke gawang Persija, tiga diantaranya berbuah gol. Bahkan, tiga gol itu diciptakan di 37 menit babak pertama.
Tim Sapeh Kerrab membobol gawang Persija lewat aksi Renan Silva ('17), gol bunuh diri Rohit Chand ('33) dan gol Bayu Gatra ('37).
"Mereka sangat efektif dalam penyerangan. Ada beberapa peluang yang mereka ciptakan langsung berbuah gol ke gawang kami," kata Abimanyu.
"Hal itu membuat pertandingan semakin sulit karena kami harus mengejar ketertinggalan," imbuh eks Johor Darul Takzim (JDT) itu.
Sementara itu, pelatih Persija, Sudirman juga menyatakan Madura United bermain efektif dan pandai memanfaatkan peluang yang tercipta, khususnya gol perdana. Momen tersebut membuat permainan Persija terganggu.
"Saya pikir Madura United punya pemain-pemain yang bagus dalam finishing. Mereka tidak banyak dapat peluang, tetapi peluang-peluang yang mereka dapatkan itu bisa berbuah gol," ujar Sudirman.
Di sisi lain, Pelatih Madura United, Fabio Araujo Lefundes menilai timnya pantas memenangi laga kontra Persija Jakarta. Para pemain bisa melaksanakan instruksi dengan baik, sehingga bisa unggul tiga gol di babak pertama.
"Tim bermain sangat bagus. Mereka memanfaatkan peluang dengan lebih efektif," jelas pelatih asal Brasil tersebut.
1. Tertahan di Klasemen Sementara
Kekalahan dari Madura United membuat Persija tertahan diperingkat delapan klasemen sementara Liga 1. Tim juara 2018 itu raih 41 poin dari 31 pertandingan.
Dari 30 pertandingan musim ini, Persija tercatat raih 10 kemenangan, 11 imbang, dan 10 kekalahan.
Macan Kemayoran tinggal menyisakan tiga pertandingan lagi di Liga 1 2021 yakni lawam dengan PSM (21/03/22), Bhayangkara FC (26/03/22), dan PSS Sleman. Persija bertekad menyapu bersih sisa laga tersebut dengan kemenangan.
Persija nampaknya tidak bisa memenuhi target musim ini yakni masuk tiga besar klasemen akhir.
Jarak poin dengan pesaing lainnya tidak mungkin lagi terkejar, lantaran terpaut 19 poin dengan Persebaya Surabaya yang tempati peringkat tiga sementara.
2. Minta Maaf ke Jakmania
Sementara itu, Pelatih Sudirman mintaa maaf kepada suporter Persija, The Jakmania atas hasil buruk semalam. Dia menegaskan bertanggung jawab atas penampilan tim Ibu Kota.
Pelatih berkepala plontos itu menjelaskan, pemain Persija sudah berjuang maksimal, tapi hasilnya belum memuaskan. Hal ini jadi pelajaran penting bagi tim untuk hadapi tiga laga sisa Liga 1 2021/22.
“Saya meminta maaf atas kekalahan ini. Ini adalah tanggung jawab saya," ujar Sudirman.
"Pemain sudah berjuang di lapangan. Kekalahan ini akan menjadi pelajaran ke depannya di mana kami masih ada tiga pertandingan."
"Tentunya saya harapkan pemain masih punya gairah karena gairah itu sangat menentukan hasil pertandingan," tuntas juru taktik 52 tahun itu.
Baca Selengkapnya: Dibantai Madura United di Laga Tunda Liga 1, Begini Dalih Pelatih Persija