Tegas, Persebaya Tolak Rencana Pertandingan Pekan Terakhir Liga 1 Dihadiri Penonton
INDOSPORT.COM - Klub Persebaya Surabaya tegas menolak adanya rencana pertandingan terakhir Liga 1 2021-2022 dihadiri oleh penonton.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Persebaya, Ram Surahman, kepada awak media pada Senin (28/03/22).
Menurut Cak Ram, sapaanya, menggelar pertandingan dengan dihadiri penonton merupakan pelanggaran komitmen.
"Melanggar aturan yang dibuat LIB dan seluruh klub di awal musim d imana tuan rumah tidak boleh memakai home base, semua harus taat peraturan yang telah disepakati," katanya.
Lanjutnya, PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1 juga sudah mengirimkan surat kepada klub peserta, jika pertandingan tidak dihadiri penonton.
"LIB sebelumnya sudah mengirim surat yang menegaskan bahwa pertandingan digelar tanpa penonton," lanjutnya.
"Sikap ini sekaligus menjaga marwah LIB sebagai otoritas tertinggi yang mengawal dan memastikan aturan yang dibuat untuk dilaksanakan secara konsisten," beber Cak Ram.
Persebaya Surabaya sendiri bakal menjalani pertandingan terakhir di Liga 1 musim 2021-2022 melawan Borneo FC.
Pertandingan tersebut berlangsung pada Rabu (30/03/22) mendatang di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Sebagaimana diketahui, pada pertandingan terakhir itu, Persebaya bertekad untuk maksimal merebut tiga poin untuk bisa bertengger di posisi ketiga klasemen akhir.
1. Penolakan Persebaya Bermula dari Surat PT LIB
Sikap tegas manajemen Persebaya menolak adanya penonton pada akhir pertandingan Liga 1, sebagai respons surat dari LIB.
Ram Surahman mengatakan, surat dari LIB diterima manajemen Bajul Ijo pada Senin (28/3/22) tadi siang.
"Ini merespons surat dari LIB yang dikirim siang hari ini," katanya.
Dikatakan Cak Ram, LIB berkirim surat kepada klub Liga 1 untuk mengumumkan bahwa laga Bali United vs Persik Kediri tidak dihadiri penonton.
Pertandingan Persik Kediri vs Bali United bakal berlangsung pada Kamis (31/3/22), namun lokasi pertandingan belum ditulis pada situs PT LIB.
Pertandingan Persik Kediri vs Bali United berlangsung pada akhir Maret 2022, Kamis (31/03/22) mendatang.
Kedua tim pada pertandingan tersebut sama-sama tidak mempengaruhi hasil karena Bali United sendiri sudah memastikan juara Liga 1.
Sedangkan Persik Kediri juga berhasil bertahan di Liga 1 untuk musim 2021-2022 dengan bercokol di posisi ke-10.
Macan Putih berhasil bertengger di papan tengah klasemen sementara Liga 1 dengan total poin sebanyak 39.
Pelatih Persik, Javier Roca berharap pada pertandingan tersebut timnya bisa tampil maksimal di lapangan.
2. PT LIB Minta Izin Dadakan ke 17 Klub Liga 1
Sementara itu, PT Liga Indonesia Baru (LIB) meminta izin kepada 17 Klub Liga 1 untuk bisa menggelar laga Bali United vs Persik Kediri di pekan ke-34 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (31/03/22).
Laga pemungkas Liga 1 antara Bali United melawan Persik Kediri memang akan diselipkan prosesi awarding ceremony.
Melihat akan banyaknya tamu undangan dan VIP serta padatnya acara, LIB menilai Stadion Kapten I Wayan Diptalah yang mumpuni untuk menggelar laga ini.
Untuk itu PT LIB mengirimkan surat permohonan izin kepada klub-klub agar diizinkan menggelar laga tersebut di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
"Perkenankanlah kami PT LIB menyampaikan permohonan persetujuan kepada 17 tim BRI Liga 1 untuk dapat menggelar pertandingan Persik Kediri vs Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta," demikian bunyi pernyataan PT LIB.
Baca Selengkapnya: Demi Pesta Juara Bali United, PT LIB Minta Izin Dadakan ke 17 Klub Liga 1