4 Kiper Bertangan Malaikat yang Absen Tampil di Piala Dunia 2022

INDOSPORT.COM - Sebanyak empat kiper kelas dunia dengan kemampuan jempolan ada yang dipastikan harus absen di Piala Dunia 2022, tapi ada juga yang nasibnya terancam tak bisa ke Qatar.

Turnamen sepak bola terakbar di dunia, Piala Dunia 2022 kurang dari beberapa bulan lagi akan segera dimulai.

Qatar ditunjuk sebagai negara penyelenggara yang akan digelar pada 21 November hingga 18 Desember mendatang. Edisi kali ini akan terasa berbeda dari Piala Dunia sebelumnya, karena digelar untuk pertama kalinya di musim dingin.

Sempat ditentang sejumlah klub Eropa karena bertepatan di tengah kompetisi, namun akhirnya FIFA tetap memutuskan Piala Dunia 2022 ini digelar akhir tahun.

Dari total 32 negara yang akan berpartisipasi, sejauh ini sudah ada 27 peserta yang memastikan diri akan tampil di Piala Dunia 2022 mendatang.

Portugal dan Senegal menjadi salah satu tim yang kelolosannya disorot baru-baru ini karena berlangsung dramatis.

Portugal meraih tiket putaran final Piala Dunia 2022 pada Rabu (30/3/2022) dini hari WIB via jalur play-off zona Eropa. 

Selecao das Quinas dipastikan berangkat ke Qatar akhir tahun ini setelah membenamkan Makedonia Utara 2-0 di Estadio do Dragao, Porto. 

Bintang kemenangan Portugal pada pertandingan tersebut adalah Bruno Fernandes. Playmaker Manchester United itu mencetak brace (32', 65'). 

Selain Portugal, negara Eropa yang juga lolos setelah melewati final playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa adalah Polandia.

Polandia mencetak skor kemenangan identik dengan Portugal. Mereka menang 2-0 atas Swedia. 

Dua gol penentu kemenangan timnas Polandia lahir dari Robert Lewandowski (49' pen) dan Piotr Zielinski (72').

Ghana menjadi wakil Afrika pertama yang lolos. The Black Stars unggul agresivitas gol tandang dalam agregat 1-1 melawan Nigeria.

Setelah Ghana, menyusul kemudian Senegal, Maroko, Tunisia, dan Kamerun Senegal lolos ke Qatar dengan menyingkirkan Mesir via adu penalti (3-1).

Pemenang ditentukan lewat adu penalti setelah agregat 1-1 tak berubah sampai babak perpanjangan waktu usai. 

Masih ada lima slot lagi yang akan diperebutkan. Dua dari zona Concacaf, Sedangkan dua tiket sisanya akan ditentukan lewat playoff interkontinental pada bulan Juni mendatang.

Dua laga playoff interkontinental akan mempertemukan pemenang playoff Asia melawan peringkat lima Zona CONMEBOL.

Dan pemenang playoff Oseania melawan peringkat empat zona CONCACAF. Pemenang dua laga itu yang akan berangkat ke Qatar. 

Namun sayangnya, Piala Dunia 2022 Qatar kali ini sedikit terasa hambar mengingat banyak sejumlah kiper jempolan yang aksinya tidak bisa dilihat. Siapa saja mereka?
 

1. Claudio Bravo

Penjaga gawang Real Betis, Claudio Bravo harus merelakan tidak bisa tampil di Piala Dunia 2022 yang mungkin menjadi edisi terakhirnya, setelah Chile finis ketujuh di babak kualifikasi CONMEBOL atau Amerika Selatan.

Berstatus penjaga gawang terbaik yang pernah mengantarkan Chile merebut Copa America dua edisi beruntun, eks Barcelona, Manchester City ini sepertinya tidak akan mengikuti Piala Dunia 2026 mengingat usianya yang sudah mencapai 33 tahun.

Selain Claudio Bravo, bintang Chile lain seperti Alexis Sanchez, Arturo Vidal dan Eduardo Vargas juga tak akan terbang ke Qatar. 

Padahal Cluadio Bravo sendiri sempat menjadi salah satu kiper terbaik di kawasan Amerika Selatan. 

David Ospina

Kolombia hanya finis satu posisi di atas Chile, sehingga mereka resmi absen dari Piala Dunia 2022. 

Sebagai informasi, empat tim teratas kualifikasi CONMEBOL akan lolos otomatis ke babak final, sementara tim peringkat kelima harus melalui play-off antarbenua melawan perwakilan Asia atau AFC.

Korbannya pun tak sedikit, termasuk David Ospina yang sudah mengambil hati fans Napoli berkat penampilan menawannya di kompetisi domestik maupun Eropa, usai bergabung dari Arsenal.

Menjadi penjaga gawang nomor satu Napoli, yang notabenenya adalah salah satu klub besar di Eropa, ternyata tidak menjamin David Ospina bisa tampil perkasa membela negaranya.

Musim ini, ia tampil sebanyak 28 pertandingan dan mencatatkan 11 cleansheet. Sebuah statistik yang cukup cemerlang.

2. Gianluigi Donnarumma

Gianluigi Donnarumma menjadi salah satu kiper yang paling disorot usai babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa telah usai.

Hal itu karena Donnarumma gagal membawa negaranya Italia lolos tampil ke Qatar akhir tahun ini di Piala Dunia 2022.

Italia kalah 0-1 dari Makedonia Utara pada semifinal playoff Piala Dunia 2022. Gianluigi Donnarumma gagal membendung tembakan jarak jauh Aleksandar Trajkovski di menit akhir 90+2.

Gol tersebut membuat nama Donnarumma jadi santapan kritik publik Italia atas hasil minor ini. Apalagi ia pernah menjadi pahlawan saat Italia menjuarai Euro 2020 lalu.

Ini menjadi kali kedua Italia tak bisa tampil di Piala Dunia, setelah 2018 lalu mereka juga tak bisa lolos. Musim ini, Gianluigi Donnarumma tampil kurang mengesankan. Dari 19 pertandingan, ia baru mencatat 8 cleansheet.

Sejak bergabung dengan PSG, ia kurang mendapat jatah bermain. Alhasil, Donnarumma tak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Ia juga harus menanggung kekecewaan dua kali, setelah gagal membawa PSG melaju ke perempatfinal Liga Champions, usai dikandaskan Real Madrid.

Jan Oblak

Salah satu kiper terbaik dunia, Jan Oblak juga harus absen karena negaranya Slovenia tidak lolos. Oblak menjadi salah satu kunci keberhasilan Atletico Madrid meraih gelar juara La Liga musim lalu.

Penampilannya padahal sedang dalam terbaik, tetapi sayang gagal diperlihatakan di pentas Piala Dunia 2022 nanti.

Kiper Atletico Madrid ini belum pernah sekalipun mencicipi kancah Piala Dunia.

Keikutsertaan terakhir Slovenia di turnamen sepakbola terbesar sejagad itu adalah pada 2010, di mana Samir Handanovic masih menjadi nomor satu mereka.

Slovenia tersisih di Grup H babak kualifikasi dengan finis keempat, di bawah Kroasia (juara grup), Rusia, dan Slowakia.