Cari Pengganti David de Gea, Manchester United Sampai Blusukan ke Austria

INDOSPORT.COM – Manchester United sedang mempertimbangkan Philipp Kohn dari klub Austria, RB Salzburg, sebagai calon suksesor David de Gea pada masa depan.

Penjaga gawang berusia 23 tahun itu menjalani musim yang fantastis bersama Salzburg di liga utama Austria. Manajer Ralf Rangnick ingin mendatangkannya sebagai pesaing utama untuk David de Gea.

Menurut laporan media Swiss, Blue Sport, Manchester United sedang mempertimbangkan langkah potensial untuk merekrut kiper RB Salzburg, Philipp Kohn.

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa Kohn ternyata telah berada dalam radar pantauan Setan Merah selama beberapa bulan terakhir.

Masih menurut Blue Sport, tim pemandu bakat Setan merah bahkan telah diterbangkan untuk menonton langsung Kohn saat timnya menelan kekalahan 7-1 dari Bayern Munich di babak 16 besar Liga Champions.

Ketertarikan Manchester United kepada Kohn datang dari pelatih interim mereka, Ralf Rangnick. Ia dikabarkan sangat mengagumi talenta pemain muda Swiss yang ia kontrak untuk Leipzig pada tahun 2017 silam.

Kohn menjalani musim yang luar biasa di Salzburg, membantu klubnya unggul 18 poin di puncak Bundesliga Austria, dengan hanya satu kekalahan liga dan hanya kebobolan 13 gol. Ia telah mencatatkan 13 clean sheet yang mengesankan sejauh ini.

Meskipun lahir di Jerman dan bermain untuk tim junior negara itu, Kohn telah menyatakan kesediaannya untuk membela Swiss pada tahun 2016 dan telah membuat 15 penampilan di level U-21.

Kohn sempat dipanggil ke tim utama Timnas Swiss pada bulan November lalu, tetapi hingga kini ia belum pernah sekalipun mencicipi caps di pertandingan resmi di level senior.

Meskipun telah memiliki Dean Henderson, Tom Heaton dan Lee Grant sebagai kiper cadangan, namun Rangnick dikabarkan tak puas pada ketiganya sebagai pesaing  yang mumpuni untuk David De Gea.

1. Tak Puas dengan Dean Henderson

Berita tentang Manchester United yang disebut-sebut tengah mencari kiper baru, bukanlah sesuatu kabar yang mengejutkan.

Hal tersebut karena selama ini kiper utama Setan Merah, David de Gea, tidak memiliki pelapis yang benar-benar mumpuni kualitasnya dengan kiper Spanyol itu.

Kiper cadangan kedua Manchester United, Dean Henderson, belum mampu menampilkan performa apik tiap kali ia diberikan kesempatan untuk tampil.

Henderson yang kini berusia 24 tahun telah menjalani sejumlah masa peminjaman sejauh ini seperti waktu dipinjamkan ke Sheffield United di mana ia menghabiskan dua musim.

Banyak fans yang percaya bahwa Dean Henderson bisa bersaing langsung dengan David de Gea untuk posisi kiper nomor satu Manchester United.

Namun, hal tersebut tampaknya tak berbanding lurus dengan penilain Ralf Rangnick terhadapnya. Di paruh kedua musim 2021/2022, Henderson nyaris tak pernah lagi dipasang sebagai starter.

Begitu impresifnya penampilan De Gea dalam menjaga gawang United musim ini, telah membatasi waktu bermain untuk Henderson.

Henderson dikabarkan ingin pindah dengan status pinjaman di jendela transfer Januari tetapi tidak ada kesepakatan yang terwujud

Pemain internasional Inggris itu sempat menjadi pemain reguler di kompetisi piala Inggris di bawah komando Ole Gunnar Solskjaer musim lalu, setelah masa pinjamannya yang sukses di Sheffield United.

Dean Henderson, yang pada awal musim diperkirakan akan merebut posisi David de Gea, nyatanya hanya membuat sedikit kemajuan dalam karier sepak bolanya musim ini, apalagi semenjak kedatangan Ralf Rangnick ke Old Trafford.

2. Calon Suksesor David de Gea Putuskan Pensiun Dini

Baru-baru ini kabar kurang sedap datang dari penjaga gawang Manchester United, Paul Woolston. Ia secara mengejutkan telah mumutuskan untuk pensiun dini, pada usia yang baru menginjak 23 tahun.

Mantan pemain Newcastle United itu ternyata telah menjalani dua kali operasi besar, akibat cedera serius di bagian panggulnya tahun lalu, dan telah menjalankan program rehabilitasi setelah operasi.

Dikonfirmasi dari situs resmi Manchester United pada hari Rabu (23/03/22), Paul Woolston telah mantap memutuskan untuk gantung sarung tangan.

“Harus pensiun pada usia 23 tahun tentu sangat sulit untuk diterima, tetapi saya merasa jauh lebih positif sekarang,” kata mantan kiper Timnas Inggris U-18 itu, dikutip dari situs resmi Manchester United.

“Saya sangat bangga dengan semua yang telah saya capai, banyak orang bermimpi bermain sepak bola di level ini," sambungnya.

Baca selengkapnya: Calon Suksesor De Gea Putuskan Pensiun Dini, Usianya Belum Seperempat Abad