Eksodus Besar-besaran Arema FC, Giliran Diego Michiels Tinggalkan Singo Edan
INDOSPORT.COM - Eksodus besar-besaran nampaknya akan menimpa Arema FC jelang Liga 1 2022/23. Kali ini, giliran Diego Michiels yang meninggalkan skuat Singo Edan.
Sebagaimana diketahui, kompetisi BRI Liga 1 2021-22 baru saja usai pada Kamis (31/03/22) kemarin. Namun, sejumlah klub sudah bergerilya mencari pemain berkualitas.
Salah satunya, yakni PSIS Semarang yang sukses membajak penyerang asing Arema FC, Carlos Manuel dos Santos Fortes.
Tak hanya Carlos Fortes yang dikabarkan akan meninggalkan Arema FC. Sejumlah pemain lokal juga dirumorkan hengkang.
Pemain pertama, yaitu Hanif Sjahbandi yang mengumumkan perpisahan dengan Arema FC melalui unggahan di Instagram.
"Mohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahan dan kekurangan selama saya berseragam Arema FC. Sampai bertemu di lain kesempatan," ungkap Hanif Sjahbandi.
Kemudian, pemain naturalisasi yang juga berkontribusi besar untuk Arema FC, yaitu Diego Michiels, juga menuliskan kata pamit.
"Pamit FC. Saya memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak," ungkap Diego dalam keterangan foto di Instagram, di mana ia mengenakan jersey Arema FC.
"Terima kasih banyak untuk Pak Presiden Juragan 99, Pak Manajer Ali Rifki, seluruh staf ofisial, pelatih, tim medis, tim media, seluruh pemain, Aremania dan Aremanita."
1. Statistik Diego Michiels di Arema FC
Sedikit mengulas statistik Diego Michiels bersama Arema FC. Mantan kapten Borneo FC itu memang tidak sepenuhnya menjadi andalan di sepanjang BRI Liga 1 2021-22.
Dari total 34 pekan Liga 1, Diego Michiels hanya pernah 12 kali merasakan sebagai starting eleven untuk skuat Arema FC.
Bahkan, dalam 12 laga tersebut, ia cukup jarang bermain fulltime. Diego Michiels lebih sering ditarik keluar saat babak kedua.
Kemudian, ada enam laga lainnya, di mana Diego Michiels dipercaya untuk masuk pada babak kedua. Namun cukup disayangkan, statistiknya juga tidak terlalu mentereng.
Di sisi lain, Diego Michiels cukup banyak mengantongi kartu kuning. Dari total 18 penampilannya musim ini, Diego harus mengantongi tujuh kartu kuning.
Sehingga, dari kartu kuning tersebut, Diego Michiels harus absen tiga laga karena kena akumulasi. Sisanya, bek 31 tahun itu lebih banyak absen karena cedera atau sakit.
Tak hanya sekadar menjadi pemain cadangan, Diego Michiels bahkan sering tidak masuk dalam line up Arema FC. Hal itu yang jadi salah satu evaluasi manajemen.
Namun, jika melihat kiprah Diego Michiels di Liga Indonesia hingga Timnas Indonesia, bek serba bisa itu tentu masih bisa bersaing di kompetisi kasta teratas, Liga 1 2022/23 nanti.
Menarik untuk menantikan ke mana Diego Michiels akan berlabuh, setelah tidak lagi memperpanjang kontrak di tim Arema FC.
2. Gerak Cepat Manajemen Arema FC
Walau terjadi eksodus pemain Arema FC di akhir Liga 1 2021-22, tapi manajemen juga bergerak cepat untuk mempertahankan para pemain berkualitas.
Terpantau saat ini manajemen Arema FC telah memagari tiga pemain asing yang berkontribusi besar, yaitu Adilson Maringa, Renshi Yamaguchi, dan juga Sergio Silva.
Hanya top skorer Arema FC di Liga 1, Carlos Fortes, pemain asing yang dikonfirmasi akan segera dilepaskan oleh manajemen Singo Edan.