Soal Erik ten Hag Dilarang ke Old Trafford, Rangnick Serang Balik Eks Pelatih Man United
INDOSPORT.COM – Ralf Rangnick menyerang balik mantan pelatih Manchester United, Louis van Gaal, yang beberapa waktu melarang Erik ten Hag hijrah ke Old Trafford musim panas nanti.
Erik ten Hag, santer dirumorkan sebagai kandidat utama pelatih Manchester United baru, menggantikan Ralf Rangnick yang hanya menjadi manajer interim selama enam bulan.
Dilaporkan bahwa Setan Merah sangat terkesan dengan Ten Hag. Pelatih Ajax Amsterdam tersebut dinilai cukup mumpuni untuk menjadi pelatih Cristiano Ronaldo cs di musim depan.
Terlebih lagi, Ten Hag memiliki deretan prestasi hebat selama menangani Ajax sejak didapuk menjadi pelatih pada Desember 2018 silam.
Rumor tersebut rupanya beredar luas dan sampai ke telinga Louis van Gaal yang tak lain mantan pelatih Manchester United periode 2014 hingga 2016 silam.
Van Gaal yang juga kompatriot Ten Hag ini mengingatkan agar pelatih Ajax tersebut jangan bergabung dengan The Red Devils.
Alasannya, Van Gaal menyebut bahwa Man United adalah klub komersial bukan klub sepak bola pada umumnya. Sementara Ten Hag terlalu bagus melatih klub semacam Setan Merah ini.
Pernyataan Van Gaal sendiri tak lepas dari pengalaman buruknya menangani Setan Merah, yang diwarnai konflik dengan eks CEO klub, Ed Woodward dan gaya bermain anak didiknya.
Di sisi lain, Ralf Rangnick yang merekomendasikan agar Manchester United merekrut Erik ten Hag, menyatakan tidak setuju dengan pernyataan Van Gaal.
Menurut mantan pelatih Hoffeinheim tersebut, wajar jika sebuah klub sepak bola menjadi klub komersial jika dibeli oleh orang kaya atau perusahaan yang kaya uang.
1. Balasan Rangnick ke Louis van Gaal
“Sepak bola di manapun bahkan di Liga Inggris, ketika seseorang kaya atau perusahaan bisa membeli sebuah klub, ini akan jadi sebuah bisnis komersial,” ujar Rangnick, dilansir dari Manchester Evening News.
“Saya tidak melihat ini sebuah hal yang negatif. Kalau ini bertujuan untuk membangun sesuatu di dalam klub, saya tidak bisa berkata apa-apa lagi,” jelas juru taktik asal Jerman itu.
“Louis (van Gaa) sendiri adalah seorang pelatih berpengalaman yang menandatangangi kontrak di sini dan dia tentu tahu apa akan terjadi jika dia berpikiran seperti itu,” lanjut Rangnick.
Erik Ten Hag memiliki track record yang bagus selama menangani Ajax Amsterdam. Ia berhasil mempersembahkan lima gelar domestik seperti Eredivisie (2), KNVB Cup (2), dan Piala Super Belanda (1).
Musim ini pelatih 52 tahun itu berpeluang untuk mempertahankan gelar Liga Belanda. Saat ini, Ajax masih bertengger di posisi puncak dengan 66 poin dari 27 laga.
Tidak hanya di pasar domestik Erik ten Hag membawa Ajax berjaya. Di level Eropa pun ia mampu menjadikan De Joden jadi kekuatan baru yang diperhitungkan layaknya kuda hitam.
Pada musim 2018-2019 lalu, raksasa Belanda itu mampu menembus semifinal Liga Champions dengan menyingkirkan Real Madrid dan Juventus.
2. Erik ten Hag Bakal Jadi Bumerang di Man United?
Erik ten Hag juga diyakini bakal membantu Man United jadi pesaing juara liga, berkat pengalamannya menjadi asisten pelatih top Eropa, Pep Guardiola, ketika masih menukangi Bayern Munchen.
Namun demikian, Erik ten Hag bisa juga menjadi bumerang bagi Manchester United dan akan kesulitan memberikan kesan yang baik di tengah era yang sulit.
Sejak pensiunnya Sir Alex Ferguson pada tahun 2013, belum ada pelatih yang dapat memberikan gelar bergengsi untuk Manchester United, seperti Liga Inggris dan Liga Champions.
Baca selengkapnya: Ten Hag Bisa Jadi Bumerang untuk Manchester United