Sudah Capai Kata Sepakat, Real Madrid Masih Malu-malu soal Antonio Rudiger
INDOSPORT.COM - Real Madrid dirumorkan sudah mencapai kesepakatan pribadi dengan Antonio Rudiger soal kepindahan dari Chelsea pada bursa transfer musim panas 2022.
Akan tetapi, Real Madrid masih malu-malu dan memilih bungkam kepada media. Manajer mereka, Carlo Ancelotti, juga belum mau membahas perkara tersebut.
Jika nanti memang sudah diselesaikan seutuhnya, juru taktik asal Italia itu baru akan angkat bicara perihal transfer ini.
"Toni Rudiger? Siapa itu Toni? Siapa dia?," ujar Ancelotti dengan nada bercanda seperti yang dilansir oleh beIN SPORTS.
"Saat ini ia masih pemain milik Chelsea. Tidak ada yang bisa aku bicarakan untuk sekarang," tambah eks bos The Blues era 2009-2011 itu lagi.
Transfer Rudiger ke Real Madrid memang belum sepenuhnya rampung. Kedua kubu baru sama-sama setuju untuk menjalin kerja sama pasca kontrak sang defender Jerman bersama Chelsea kadaluarsa per 1 Juli mendatang.
Mengutip klaim dari jurnalis kenamaan Fabrizio Romano, Antonio Rudiger dan Real Madrid saat ini baru terikat oleh pernjanjian verbal semata.
Hitam di atas putih yang membuat semuanya menjadi sah belum lagi terlaksana. Perwakilan masing-masing saat ini tengah menggodok sejumlah detil tambahan.
Kemungkinan besar detil yang dimaksud adalah besaran gaji dan bonus serta durasi masa kontrak. Masih menurut Romano, Rudiger akan diikat di Santiago Bernabeu untuk waktu empat sampai lima musim.
Antonio Rudiger dipandang Real Madrid adalah sosok yang tepat untuk memperkuat lini belakang mereka usai kehilangan Raphael Varane dan Sergio Ramos sekaligus pada bursa transfer musim panas 2021 lalu.
Di musim ini Los Merengues lebih banyak mengandalkan duet Eder Militao dan David Alaba di jantung pertahanan. Keduanya terbukti bisa mengantarkan tim menuju puncak klasemen Liga Spanyol dan semifinal Liga Champions namun tetap butuh persaingan internal yang baik.
1. Chelsea Sesalkan Kepergian Rudiger
Real Madrid dipastikan bahagia bisa mengamankan jasa Antonio Rudiger yang sedang memasuki usia emas, 28 tahun, secara cuma-cuma.
Akan tetapi Chelsea dijamin justru merasakan sebaliknya. Si Biru kecewa karena harus kehilangan sosok pemain yang dirasa penting.
Thomas Tuchel sebagai manajer Chelsea mengutarakan jika ia dan klubnya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk bisa mempertahankan Rudiger.
Negosiasi demi negosiasi sudah digelar namun jabat tangan tanda setuju tak kunjung ada sampai akhirnya sang mantan bek sentral AS Roma itu memilih untuk angkat kaki dari Stamford Bridge usai mengabdi sejak 2017/2018.
Masih belum stabilnya keuangan Chelsea pasca kepergian Roman Abramovich menyusul konflik Ukraina-Rusia dipercaya menjadi salah satu alasan kenapa Rudiger sulit untuk tetap dimiliki.
"(Antonio Rudiger) ingin pindah ke klub lain. Hal ini ia sampaikan sendiri padaku lewat perbincangan personal," beber Tuchel pada Sky Sports.
"Kami sudah berjuang sekuat tenaga. Jika tidak ada sanksi mungkin kami masih bisa terus berusaha namun apa daya klub ini bak sedang diikat,"
"(Tapi) Chelsea tidak akan marah pada Rudiger karena ini keputusan yang sudah diambil. Ia masih akan di sini sampai musim selesai namun kami menyangkangkan kepergiannya dan bakal merindukannya," pungkas pria asal Jerman itu kemudian.
Meski tidak mendapat kompensasi dari kepindahan Antonio Rudiger ke Real Madrid, Chelsea diyakini akan berani beli mahal untuk mencari pengganti.
Mereka diyakini masih menyukai sosok Jules Kounde (Sevilla) yang dalam dua bursa transfer terakhir selalu diisukan siap hijrah ke London Barat.
2. Chelsea Fokus Hadapi Manchester United di Liga Inggris
Chelsea kini sedang fokus untuk menjalani laga berat melawan Manchester United di lanjutan Liga Inggris pada Jumat (29/04/22) dini hari WIB.
Laga ini pun menjadi semacam laga untuk mengamankan posisi masing-masing di zona Eropa. Sebagaimana diketahui, kedua tim saat ini duduk di zona Eropa yang berbeda.
Man United saat ini duduk di zona Liga Europa, dan sejatinya masih bisa beralih ke zona Liga Champions. Namun, akan menjadi sebuah misi mustahil bagi Setan Merah menembus empat besar.
Pasalnya, Man United telah memainkan satu hingga dua laga lebih bayak ketimbang rival-rivalnya dan malah tertinggal enam poin dari Arsenal di posisi keempat.
Baca selengkapnya: Prediksi Liga Inggris Manchester United vs Chelsea: Ambisi Menjaga Spot di Kompetisi Eropa