James Chester, Jadi Wonderkid Belasan Tahun di Manchester United namun Akhirnya Terbuang
INDOSPORT.COM - Mengenal kembali sosok James Chester yang dulu sudah sangat lama mengabdi di Manchester United namun akhirnya terbuang juga.
Sebagai klub papan, Manchester United tentu memiliki sistem pendidikan pemain muda salah satu yang terbaik di Inggris.
Akademi mereka pun tercatat sudah menelurkan seabrek pemain bintang yang meraup kesuksesan entah di level domestik maupun internasional.
Sebut saja David Beckham, Neville Bersaudara, Ryan Giggs, George Best, Sir Bobby Charlton, Marcus Rashford, Nicky Butt, Paul Pogba, dan masih banyak lagi.
James Chester hanya salah satu dari seabrek nama tersebut, yang sayangnya gagal mentas serta sukses bersama tim senior.
Padahal, ia sudah bermain di Manchester United Academy sejak usia delapan tahun, dimulai pada 1997 silam.
Bergabung dengan Manchester United pun bak sebuah mimpi yang jadi kenyataan bagi bocah seusia James Chester di Inggris.
Ia pun tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan belajar sepak bola dengan giat agar bisa meraih kesuksesan.
Pelan tapi pasti, ia pun merangkak naik di tim junior Manchester United hingga berpartisipasi di ajang UEFA Youth Cup 2007.
Saat itu, ia sudah menandatangani kontrak profesional sebagai trainee dan sedang membidik tempat di tim senior asuhan Sir Alex Ferguson.
1. Perjalanan Karier di Manchester United
Akhirnya, kesempatan untuk debut bersama tim senior pun datang menghampiri pada tahun 2009. Sir Alex Ferguson memasang James Chester sebagai pemain cadangan di laga Piala Liga Inggris.
Ia masuk menggantikan Gary Neville di partai semifinal melawan Derby County, ketika Setan Merah sudah unggul tiga gol tanpa balas dan akhirnya tampil sebagai pemenang.
Sayangnya, sepak terjang James Chester bersama Manchester United tidak melulu berbuah manis. Setelah bermain selama belasan tahun di tempat ini, ia akhirnya dilepas ke Hull City pada tahun 2011.
Meski begitu, pemain kelahiran Warrington tersebut nampaknya tidak menyesali perjalanan karier dirinya bersama Manchester United.
“Ketika Anda menjadi seorang murid, Anda akan sadar seberapa penting sebuah kompetisi bagi klub sepak bola,” ucapnya seperti pernah diwartakan laman Manchester Evening News.
“Klub memiliki sejarah yang penting untuk urusan kompetisi. Awalnya memang mendebarkan dan mencemaskan ketika harus terlibat di dalamnya,” ucapnya lagi.
Ya, James Chester memang menyadari bahwa tuntutan bermain di Manchester United cukup berat, dengan sejarah yang mereka miliki sebagai klub besar.
Bahkan, ajang FA Youth Cup yang ia ikuti bersama rekan-rekannya dulu juga sama pentingnya dengan turnamen lain di level senior.
Lebih lanjut, ia pun mengenang momen final FA Youth Cup 2007 ketika Manchester United harus berhadapan dengan musuh bebuyutannya, Liverpool.
“Ketika saya bergabung dengan United di usia delapan tahun, saya diberitahu seperti apa rivalitas antara United dan Liverpool,” ucapnya.
2. Manchester United Tetap Tempat Spesial
Pada saat itu, James Chester juga diyakinkan bahwa FA Youth Cup merupakan ajang penting yang harus ia dan rekan-rekannya menangkan.
Sayangnya, Manchester United saat itu harus mengakui keunggulan Liverpool lewat pertandingan dua leg yang berakhir dengan drama adu penalti.
Selain final FA Youth League yang sangat berkesan, hari-hari James Chester di Manchester United juga ia lalui dengan penuh rasa suckacita, termasuk saat mendapat kesempatan debut di tim utama pada 2009.
Menurutnya, pengalaman tersebut sangatlah spesial, apalagi baginya yang telah berada di klub untuk waktu yang sangat lama.
“Bisa berada di sana sejak usia muda, kemudian menapaki berbagai grup usia, lalu bisa tampil di level senior, sungguh mimpi yang jadi kenyataan,” kenangnya.
“Tumbuh sebagai penggemar United adalah hal yang tidak bisa dirampas dari saya, bahkan sampai saat ini,” tambahnya lagi.
Selama berstatus Manchester United, James Chester juga sempat dipinjamkan ke sejumlah klub, termasuk Peterborough yang ditangani oleh putra Sir Alex Ferguson, Darren.
Selain itu, ia juga pernah menimba ilmu di Plymouth dan Carisle United sebelum resmi hengkang ke Hull City.
Kini, pemain yang sudah berusia 33 tahun tersebut tercatat sebagai pemain Stoke City sejak 2020, setelah hijrah dari West Bromwich dan juga Aston Villa.
Meski dilepas Sir Alex Ferguson, James Chester tentu akan tetap mengingat Manchester United sebagai salah satu tempat terbaik yang pernah ia singgahi setidaknya sekali dalam hidupnya.