Takut Ada Mata-mata dari Timnas Indonesia U-23, Pelatih Vietnam Sampai Minta Bantuan Polisi

INDOSPORT.COM - Pelatih Vietnam, Park Hang-seo, melakukan hal mengejutkan agar tidak dimata-matai oleh lawan berat mereka di SEA Games 2021 yaitu Timnas Indonesia U-23.

Dilansir dari Soha.vn, Park Hang-seo sangat ketakutan karena tempat latihan Timnas Vietnam U-23 jelang SEA Games 2021 sangat terbuka, dan bisa dilihat oleh orang asing.

Hal itu membuatnya kemudian meminta bantuan belasan Polisi setempat agar menjaga tempat latihan baik di luar maupun di dalam lapangan.

"Pelatih Park sangat takut lawan akan memata-matai sesi latihan pribadi Vietnam U-23 dan taktiknya akan terungkap," tulis Soha.vn.

"Diketahui bahwa tempat latihan terletak di sekitar kolam, dengan pemandangan yang sangat terbuka, tidak tertutup. Karena itu, Pelatih Park Hang-seo meminta departemen keamanan untuk menunjuk seseorang untuk menjaga bagian luar tempat latihan."

"Setelah menerima permintaan Pelatih Park, departemen keamanan mengirim lebih dari 10 petugas polisi untuk menjaga, memastikan keamanan sesi latihan seluruh tim," imbuhnya.

Seperti diketahui, Park Hang-seo memang diberikan beban berat untuk mempertahankan medali emas yang sempat diraih pada edisi 2019 lalu.

Meski berstatus sebagai tuan rumah, perjuangan Vietnam tidaklah mudah setelah tergabung ke dalam Grup A bersama Timnas Indonesia U-23, Myanmar, Filipina dan Timor Leste.

Seluruh pertandingan Grup A SEA Games ke-31 akan digelar di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam. Di laga perdana, Shin Tae-yong akan langsung beradu taktik dengan Park Hang-seo pada Jumat (06/05/22) mendatang.

1. Terpaksa Coret Irfan Jaya Karena Hal Ini

Sementara itu, di ajang SEA Games 2021, Shin Tae-yong membawa 20 pemain. Tiga di antaranya adalah pemain senior yakni Ricky Kambuaya, Marc Klok dan Fachruddin Aryanto.

Ia terpaksa harus mencoret satu pemain senior yakni Irfan Jaya karena regulasi dari pihak SEA Games hanya memperbolehkan tiga pemain yang umurnya di atas 23 tahun.

Untungnya hal itu bukan masalah besar, karena Timnas Indonesia U-23 masih punya pemain setipe Irfan Jaya yakni Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Saddil Ramdani hingga Ronaldo Kwateh.

"Kartu AS (pemain senior) cuma ada tiga, mau tidak mau satu nama tidak bisa dipilih," kata Shin Tae-yong.

"Itu pertimbangan yang sangat lama untuk tidak memilih Irfan Jaya. Tetapi ada salah satu pertimbangan yakni Egy, Witan, Saddil, yang bisa bergabung ke timnas," ucapnya menambahkan.

2. Sejumlah Bintang Timnas Indonesia Absen Saat Bersua Vietnam

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong menilai skuatnya tidak akan komplit ketika menghadapi Vietnam di laga pembuka grup A SEA Games 2021.

Shin Tae-yong selaku pelatih kepala skuat Garuda Nusantara memang tidak menjabarkan siapa saja yang akan absen di pertandingan melawan Vietnam.

Namun pemain yang absen diperkirakan adalah Elkan Baggott (Ipswich Town) dan Asnawi Mangkualam Bahar (Ansan Greeners) karena masih dipakai oleh klubnya.

Kedua pemain tidak hadir dalam persiapan lanjutan Timnas Indonesia U-23 di Jakarta sebelum keberangkatan ke Vietnam pada 3 Mei 2022.