Diisukan Tinggalkan Persipura, Ramai Rumakiek Akhirnya Buka Suara
INDOSPORT.COM - Ramai Rumakiek menjadi salah satu rumor terpanas pada bursa transfer belakangan ini usai penampilan gemilangnya bersama Timnas Indonesia dan Persipura Jayapura. Sayang, klubnya harus terdegradasi dan membuatnya jadi buruan tim-tim lain di Liga 1.
Ramai dirumorkan tengah didekati oleh sebuah agensi sepak bola dari luar negeri yang akan membawanya berkarier di luar Liga Indonesia.
Sebelumnya, ia juga dirumorkan bakal pindah ke Persib Bandung menyusul sang kakak, Kevin Rumakiek dan mantan rekan setimnya, Fitrul Dwi Rustapa.
Namun, pemain kelahiran 19 April 2002 itu membantah kabar tentang dirinya yang diisukan bakal pindah ke klub lain. Ramai mengaku sejumlah kabar yang dikaitkan tentang dirinya baru sekadar rumor.
"Ah itu tidak benar sih, maksudnya tidak serius juga. Hanya rumor saja," kata Ramai, Kamis (05/05/22).
Meski masih berstatuskan pemain Persipura, namun Ramai mengakui jika dirinya belum tahu soal masa depannya. Hal ini yang ia ungkapkan juga saat ditanya oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
"Saya belum tahu juga, karena saya masih menunggu juga," ungkap Ramai.
Ramai baru saja selesai menjalani perawatan cederanya di RS Royal Progress, Jakarta Utara, selama empat hari.
Cedera yang dialami oleh bintang muda Persipura Jayapura, Ramai Melvin Rumakiek, berangsur pulih dan sudah tak mengalami keluhan.
Meski sudah dinyatakan membaik, tetapi Ramai Rumakiek tetap tak bisa diboyong Timnas Indonesia U-23 ke ajang SEA Games karena tim dokter memintanya untuk menjaga kondisi dan berlatih mandiri sampai benar-benar bugar.
1. Pertahankan Pemainnya dan Bergerilya Sponsor
Manajemen Persipura nampaknya tak mau kehilangan sejumlah pemainnya lagi jelang keikutsertaan di kompetisi Liga 2. Mereka menegaskan bakal mempertahankan pemain yang masih tersisa.
Manajemen Persipura melalui Ketua Umum klub, Benhur Tomi Mano menegaskan, pihaknya masih akan mempertahankan pemain yang tersisa karena membutuhkan jasa mereka untuk bisa kembali membawa tim berjulukan Mutiara Hitam promosi ke Liga 1.
"Pemain kita yang ada sekarang ini sebagian ada yang kontraknya berakhir hampir dua tahun dan ada juga yang berakhir nanti Mei ada berapa orang, kita juga sangat membutuhkan pemain-pemain tersebut untuk mengembalikan ke Liga 1," kata Tomi Mano.
Sampai saat ini, ia baru menandatangani surat keluar untuk empat orang pemain, yakni Donny Monim, Kevin Rumakiek, Fitrul Dwi Rustapa dan Todd Rivaldo Ferre.
Tomi Mano membeberkan jika sebagian pemain kontraknya masih berjalan dan ada beberapa pemain yang kontraknya baru akan berakhir Mei nanti.
Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano, juga mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan pertemuan internal bersama manajemen dan menyepakati langkah pertama yang akan dilakukan oleh manajemen yakni menggandeng sponsor.
Pihaknya juga sudah menemui PT Bank Papua dan PT Freeport Indonesia selaku sponsor utama Persipura dalam beberapa musim terakhir.
"Kita sudah bertemu dengan manajer dan langkah pertama kita lebih untuk ke sponsor, PT FI dan Bank Papua dan juga sponsor yang lainnya," kata Tomi Man.
Manajemen Persipura Jayapura sendiri tidak tinggal diam ketika waktu kick-off kompetisi Liga 2 musim depan makin dekat. Mereka tengah membangun kekuatan.
Sampai saat ini, total baru ada empat nama yang hengkang ke klub lain, sementara pemain yang lain akan tetap dipertahankan buat musim depan.
2. Persipura Ingin Bermarkas di Jayapura untuk Liga 2
Persipura Jayapura ingin kembali bermarkas di Kota Jayapura setelah pada musim-musim sebelumnya pada kompetisi Liga 1 mereka menjadi tim musafir di luar Papua.
Saat ini, manajemen mereka pun tengah berupaya membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Papua agar bisa diizinkan untuk bermarkas di Stadion Mandala.
Keinginan untuk berkandang di Jayapura karena manajemen tak ingin Persipura menjadi tim musafir lagi seperti pada musim-musim sebelumnya, sebelum pandemi Covid-19 melanda.
Terlebih, Persipura membutuhkan dukungan langsung dari publik sendiri atau pun para suporter agar bisa tampil maksimal di Liga 2 mendatang.
Manajer Persipura Jayapura, Yan Permenas Mandenas, mengatakan, pihaknya memohon agar Pemerintah Provinsi mau membuka diri untuk mengizinkan Persipura bermarkas di rumah sendiri.
Baca Selengkapnya: Enggan Jadi Tim Musafir Lagi, Persipura Ingin Bermarkas di Jayapura untuk Liga 2