Kabar Terkini David Azin, Jebolan Bundesliga yang Pernah Mengaku Ingin Gabung Persija
INDOSPORT.COM - Salah satu pemain jebolan Bundesliga Jerman, David Azin pernah mengaku ingin sekali membela Persija Jakarta di Liga 1.
Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1, saat ini masih dalam tahap jeda usai menggelar kompetisi musim lalu yang melahirkan nama Bali United sebagai juaranya.
Kendati demikian, aktivitas para klub peserta Liga 1 tidak pernah berhenti karena saat ini mereka tengah disibukkan dengan agenda bursa transfer.
Bursa transfer sendiri memang selalu menjadi momen menarik bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia, karena bisa mendesak klub untuk mendatangkan pemain hebat, demi bisa bersaing meraih gelar juara.
Bahkan tidak hanya itu, gosip-gosip perekrutan pemain juga tidak kalah menarik yang menjadi bumbu di setiap bursa transfer dibuka.
Seperti dua tahun lalu di bursa transfer Liga 1 tepatnya jelang musim 2019. Salah satu pemain jebolan Bundesliga pernah mengaku sangat ingin berkarier di sepak bola Indonesia, memperkuat Persija Jakarta.
Dia adalah David Azin. Namanya sempat muncul menghebohkan lantaran pengakuan mengejutkannya itu.
Padahal ia belum sama sekali pernah merumput di Indonesia, tapi David Azin mengutarakan kalau dirinya sangat terbuka untuk menjajal sepak bola Tanah Air.
David Azin mengungkapkan bahwa dirinya selama ini cukup mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia.
Ia pun tak ragu menyebut Persija Jakarta sebagai klub yang paling terkenal dengan basis kelompok suporter luar biasa.
"Saya mengetahui banyak nama tim sepak bola Indonesia karena saya mengikuti perkembangan liga di sana," ujar David Azin kepada INDOSPORT pada 2019 lalu.
"Bagi saya, tim yang paling terkenal adalah Persija Jakarta. Saya melihat melalui beberapa video Persija Jakarta memiliki suporter yang luar biasa, Jakmania," tambah David Azin.
Lebih lanjut, David Azin pun mengaku bersedia jika suatu saat nanti mendapat tawaran untuk membela Persija Jakarta.
Meski begitu, David Azin yang hingga kini belum mempunyai klub, tak menutup pintu bagi tim lain jika ingin mengajukan penawaran kepadanya.
"Saya sangat tertarik (untuk gabung Persija), tapi saya selalu membuka peluang untuk klub lain," kata David Azin.
Melihat kabar ini, mungkin banyak pecinta sepak bola Indonesia khususnya The Jakmania yang belum mengenal betul tentang sosoknya.
David Azin sekitar tahun 2007 hingga 2009 lalu, pernah menimba ilmu bersama klub Bundesliga Jerman, FC Koln.
Selain soal kiprahnya di Jerman tersebut, sosok David Azin masih menyimpan sejumlah fakta menarik yang menarik untuk disimak. Berikut ulasannya:
1. Jebolan Bundesliga
FC Koln merupakan salah satu klub Jerman yang punya reputasi dalam menelurkan pemain-pemain berbakat. Ada nama-nama top seperti, Timo Horn, Mark Uth, dan Jonas Hector, yang tenar berkat pengalaman bermain di FC Koln.
Sosok David Azin pun kebetulan juga memiliki pengalaman serupa dengan nama-nama yang disebutkan tadi. Ya, David Azin juga pernah merasakan merumput bersama FC Koln.
Momen itu terjadi sekitar 2007 hingga 2009. Selama kurang lebih dua tahun, David Azin membela FC Koln level U-17 dan U-19.
Trofi Juara
David Azin sepertinya merupakan pemain yang memiliki mental juara. Berdasarkan data dari situs Transfermarkt, David Azin pernah meraih trofi juara di kasta tertinggi Liga Armenia sana.
Prestasi tersebut ditorehkannya pada musim 2009/10 silam. Kala itu, David Azin tergabung bersama klub FC Pyunik Erewan.
David Azin mampu membawa FC Pyunik Erewan merajai Liga Armenia dengan koleksi 65 poin dari 28 laga. Hebatnya, David Azin melalui momen juara ini bersama eks Manchester United, Henrikh Mkhitaryan.
Status Kewarganegaraan
David Azin memiliki dua status kewarganegaraan. Profil dirinya di situs Transfermarkt saja, menunjukkan identitasnya sebagai seorang pemain sepak bola blasteran Jerman-Armenia.
Sosok David Azin dituliskan lahir di kota Koln, Jerman. Ia bahkan memulai karier sepak bolanya bersama tim lokal yang kini menghiasi kancah Bundesliga Jerman, FC Koln.
Namun, kala hijrah ke klub Armenia, FC Pyunik Erevan, pada tahun 2010, jalan hidup David Azin mulai berubah. Ia diketahui pernah mendapat lima kali kesempatan membela Timnas Armenia U-21.
2. Dikaitkan Klub Liga 1 Lain
Selain Persija Jakarta, David Azin juga pernah dikaitkan dengan sejumlah klub Liga 1 lainnya salah satunya adalah Persela Lamongan pada 2019 lalu.
Kabar mengenai Persela Lamongan yang mengincar David Azin muncul di media sosial. Khususnya bila melihat unggahan akun Instagram @update.transfer.
Akun tersebut menuliskan pada unggahannya kalau Persela Lamongan sedang melirik David Azin untuk menjadi rekrutan baru.
Unggahan juga menerangkan Persela Lamongan harus bersaing dengan Kalteng Putra demi mewujudkan transfer itu.
"Melalui sang agen, Persela melirik pemain ini dan harus bersaing dengan Kalteng Putra," tulis unggahan @update.transfer pada 2019 lalu.
Gaya Bermain
David Azin sepertinya merupakan tipe pemain yang memiliki naluri bertahan cukup baik. Buktinya data di Transfermarkt menunjukkan, kalau David Azin merupakan sosok yang piawai bermain di posisi gelandang bertahan.
Data sepanjang kariernya yang belum pernah mencetak satu gol pun, juga memperlihatkan kalau David Azin lebih berfokus ke sektor pertahanan.
Hebatnya, David Azin pernah menempati sejumlah posisi dalam kariernya.
Selain gelandang bertahan, ia pernah menjajal bermain sebagai bek tengah, gelandang serang, gelandang tengah, gelandang sayap kanan, gelandang sayap kiri, dan bahkan penyerang.
Sudah Pensiun
Karier David Azin di sepak bola Eropa sejatinya tidak begitu mulus. Sebab dia dilansir dari data Transfermarkt, dirinya tidak begitu lama dalam memperkuat suatu klub yakni hanya dikontrak satu musim.
Setelah itu, ia dilepas dan sering kesulitan mendapat klub baru untuk musim baru. Alhasil, hingga setengah musim ia sering jadi pengangguran.
Pada tahun 2020 lalu, David Azin pun memutuskan untuk pensiun setelah dirinya kesulitan mendapat klub baru, pasca membela klub Liga Armenia, Ararat Yerevan.