Beri Kesempatan Main, Persik Kediri Pertahankan 3 Pemain Muda untuk Liga 1 Musim Depan

INDOSPORT.COM - Persik Kediri memiliki pertimbangan khusus atas kebijakan mempertahankan tiga pemain usia muda untuk Liga 1 2022/2023 nanti.

Mereka adalah Bayu Otto Kartika, Bagas Satrio dan Jordan Zamorano. 

Ketiga nama tersebut sekaligus merupakan putra daerah asli Kediri yang memang mendapat skala prioritas Persik Kediri untuk kompetisi musim depan.

"Alasan kami bukan hanya karena mereka putra daerah, misalnya Bayu Otto," Pelatih Persik Kediri, Javier Roca menerangkan pada rilis Senin (09/05/22).

Bayu Otto yang masih berusia 22 tahun, memang dinilai sebagai calon gelandang masa depan Persik.

Performanya cukup baik dalam skema Tim Macan Putih, kendati hanya mencatat 15 caps serta 2 assist saja pada Liga 1 musim 2021/2022 lalu.

"Musim lalu dia sempat cedera, tapi Otto cukup potensial. Begitu juga Bagas Satrio dan Jordan Zamorano," beber Roca.

Baik Bagas Satrio maupun Jordan Zamorano, sama-sama berusia 21 tahun dan mengisi lini tengah.

Zamorano mencatat 3 penampilan di Liga 1 musim lalu, sedangkan Bagas hanya tampil 1 kali.

1. Potensi Besar

Dalam kebijakan ini, Javier Roca tampak memberi kesempatan lagi bagi ketiga nama tersebut pada skuat proyeksinya. 

Pasalnya, dia yakin potensi Bayu Otto, Bagas Satrio serta Jordan Zamorano bisa lebih berkembang ke depannya.

"Kendati menit bermain mereka tak cukup banyak, tetapi saya percaya, ketiganya akan terus berkembang," tegas Roca.

Persik musim ini memang mengusung skuat dengan mayoritas pemain usia muda.

Musim lalu, Javier Roca sukses mencapai target bertahan di Liga 1 saat Persik finis di peringkat 11 klasemen akhir kompetisi.

Sementara itu untuk pemain asing, Persik Kediri sudah mempunyai target.

Dua dari empat slot setidaknya sudah dipenuhi oleh tim yang kembali ditangani Javier Roca. Itu jika mengacu pada regulasi Liga 1 untuk musim 2021/2022 yang lalu.

Dua slot pemain asing dari federasi sepak bola non Asia sudah diisi oleh dua pemain asal Brasil, Arthur Felix Silva dan Renan da Silva.

"Sehingga, kami tinggal menambah dua pemain asing lagi," tutur Pelatih Persik Kediri, Javier Roca.

Dia lantas membeberkan dua calon pemain asing sebagai proyeksinya. Yang pasti, satu nama berasal dari federasi sepak bola Asia dan satu lagi non Asia.

2. Persik Kediri Lepas Striker yang Pernah Berlatih di Manchester United

Persik Kediri memilih untuk melepas Septian Bagaskara yang tak masuk proyeksi tim pada Liga 1 musim 2022/2023 mendatang.

Tak ayal, keputusan tak lagi memakai jasa pemain yang pernah berlatih di Manchester United ini pun menimbulkan pertanyaan cukup besar dari publik. 

Pasalnya, Septian Bagaskara merupakan satu dari segelintir putra daerah yang dibanggakan publik sepak bola di Kediri. 

Pemain berusia 24 tahun ini menjadi bagian cerita Tim Macan Putih kala turun sampai kasta terbawah ke kompetisi Liga 3.

Dia juga memberi kontribusi masif atas meroketnya Persik hingga sampai di Liga 1, melakui trofi juara Liga 3 2018 dan Liga 2 2019 lalu.

Baca selengkapnya: Tak Sepakat Klausul, Persik Kediri Lepas Striker yang Pernah Berlatih di Manchester United