Dikonfirmasi Presiden AC Milan! 2 Perusahaan Ingin Caplok Rossoneri, Bakal Dilepas ke Mana?

INDOSPORT.COM - Presiden AC Milan, Paolo Scaroni akhirnya buka suara terkait masa depan Tim Merah Hitam yang diisukan bakal dilego dalam waktu dekat.

Pria berusia 75 tahun yang jadi tangan kanan Elliott Management tersebut membenarkan jika ada dua tawaran yang berniat mengakuisi I Rossoneri.

Dalam beberapa pekan terakhir, rumor kepemilikan baru raksasa Liga Italia, AC Milan memang tengah panas-panasnya. Muncul gosip jika Investcorp dan RedBird Capital tengah bersaing ketat untuk mencaplok I Rossoneri.

Paolo Scaroni selaku presiden klub pun mengkonfirmasi langsung jika ada dua tawaran yang ingin mengambil alih I Rossoneri, termasuk Investcorp.

"Saya tidak tahu masalah kritis apa pun dengan Investcorp,” kata Scaroni kepada Sky Sport Italia.

“Yang saya tahu adalah bahwa ada dua tawaran dan butuh waktu untuk menyelesaikan perimeter dokumen, memahami dan membandingkan dua proposal," jelasnya.

Diyakini dua tawaran tersebut adalah Investcorp dan RedBird Capital. Saat disinggung tentang peluang keduanya, Scaroni menolak berkomentar lebih jauh.

Proses akuisisi AC Milan memang memasuki babak baru. Semula, Inverstcorp lebih dijagokan setelah perusahaan asal Bahrain tersebut  melakukan negosiasi sejak awal bulan lalu.

Akan tetapi semua berubah sejak RedBird Capital datang dan memberi proposal yang diisukan lebih menggiurkan ketimbang yang ditawarkan Investcorp.

"Saya bukan orang yang tepat untuk menanyakan hal ini, karena saya menjalankan klub yang menjadi subyek tawaran, jadi itu bukan sesuatu yang melibatkan Milan," tegasnya.

1. Tawaran RedBird Capital Lebih Menggiurkan

RedBird Capital saat ini digadang-gadang menjadi pemilik anyar AC Milan sekaligus menikung Investcorp.

Keyakinan tersebut datang dari media yang berbasis di Italia yaitu Corriere della Sera dan Calcio e Finanza.

Menurut laporan tersebut, RedBird Capital punya beberapa keunggulan ketimbang AC Milan terkait negosiasi dengan Elliott Management.

Keunggulan pertama adalah soal nilai pembelian Tim Merah Hitam. Kabarnya, RedBird Capital bersedia mengucurkan dana cash sebesar 1 miliar euro untuk membeli I Rossoneri.

Jika ditelisik, jumlah tersebut lebih besar ketimbang harga yang ditawarkan oleh Investcorp di mana perusahaan asal Bahrain itu menawarkan dana 800 juta euro dalam bentuk tunai dan 400 juta euro lainnya sebagai utang kepada bank.

Diyakini, Elliott Management selaku pemilik sah I Rossoneri bakal lebih tertarik dengan proposal yang ditawarkan oleh RedBird Capital.

Selain itu, portofolio RedBird Capital juga dianggap lebih menarik ketimbang Investcorp. Bagaimana tidak, RedBird Capital sendiri merupakan salah satu pemilik saham minoritas Liverpool.

Dalam menjalankan bisnisnya bersama The Reds, RedBird Capital terkenal mampu meningkatkan nilai pasar klub tanpa harus berutang.

Elliott Management juga bertekad untuk menjual AC Milan hanya kepada seseorang yang akan melanjutkan pendekatan seperti yang dilakukan oleh RedBird Capital.

Kabarnya, lantaran hal tersebut bos Investcorp Mohammed Al Ardhi mencak-mencak dan meminta penjelasan pada keluarga Singer.

2. Bos Investcorp Mencak-mencak

Bukan tanpa alasan, pihak Investcorp merasa jika mereka sudah mempersiapkan segalanya untuk membeli I Rossoneri. Mulai dari menyiapkan investor hingga hal-hal detail seperti menggandeng pengacara terkait kepemilikan baru.

Namun kini Elliott Management malah dilaporkan ingin menjual AC Milan ke pihak perusahaan Amerika Serikat, RedBird Capital.

"Al Ardhi meminta penjelasan dari keluarga Singer," tulis laporan La Repubblica via Milan Live

"Ketika semuanya tampak siap untuk jabat tangan terakhir dan  penandatanganan  yang akan datang, negosiasi dengan Investcorp terhenti,"

"RedBird Capital yang tertarik dengan Milan dan yang lebih meyakinkan keluarga Singer. Ekspresi ketertarikan ini menggelitik Elliott dan membuat Al Ardhi menjadi marah,"