Fans The Blues Tak Perlu Cemas, Liga Inggris Bakal 'Bantu' Todd Boehly Caplok Chelsea
INDOSPORT.COM - Fans Chelsea boleh bernafas lega terkait kepemilikan baru The Blues. Pasalnya, Liga Inggris dilaporkan siap membantu Todd Boehly untuk segera mencaplok Chelsea.
Kabar tersebut jelas jadi angin segar di tengah rumor miring yang menyebut jika Todd Boehly di ambang gagal mengakuisi Chelsea dari tangan Roman Abramovich.
Bagaimana tidak, pemerintah Inggris diisukan belum memberi lampu hijau terkait penjualan Chelsea ke tangan Todd Boehly.
Pemerintah Inggris tak yakin dengan komitmen Roman Abramovich yang disebut akan merelakan hasil penjualan Chelsea untuk membantu korban perang Ukraina.
Diketahui duit penjualan Chelsea menghasilkan dana sekitar 2,5 miliar poundsterling (Rp44,7 triliun). Jumlah tersebut digadang-gadang akan dipakai Abramovich untuk korban perang.
Sayangnya, para pejabat di Pemerintah Inggris tidak yakin bahwa Abramovich benar-benar mengalokasikan dana penjualan Chelsea untuk alasan kemanusiaan.
Di pihak Abramovich, taipas asal Rusia tersebut masih bungkam dan belum menggaransi apakah uang penjualan Chelsea benar-benar ia gunakan untuk korban Perang.
Akibatnya, pembicaraan Pemerintah Inggris dengan Abramovich menemui jalan buntu. Padahal tenggat waktu pembelian Chelsea adalah akhir Mei 2022.
Jika melewati batas waktu tersebut, Chelsea terancam tidak bisa berkompetisi baik di kancah domestik maupun Eropa.
Meski demikian, kemungkinan tersebut tampaknya tak akan terjadi. Pasalnya, Liga Inggris dilaporkan siap membantu Todd Boehly untuk segera mencaplok Chelsea.
1. Dibantu Liga Inggris
Menurut laporan The Telegraph, pihak Liga Inggris akan 'membantu' Todd Boehly untuk segera mengakuisi Chelsea dari tangan Abramovich.
Mantan eksekutif Unicef ââMike Penrose kabarnya telah meyakinkan pihak Liga Inggris plus mengirim surat pada Pemerintah Inggris bahwa Abramovich dipastikan tak akan menikmati sepeser pun hasil penjualan Chelsea.
Surat tersebut membuat pihak Liga Inggris memberi lampu hijau dan mendorong kesepakatan penjualan The Blues agar segera tercapai.
ââMike Penrose sendiri merupakan eks petinggi Unicef yang dekat dengan Chelsea saat memimpin Soccer Aid.
Ia telah ditugasi Roman Abramovich untuk mengurus yayasan yang mengatur uang hasil penjualan Chelsea akan digunakan untuk membantu korban perang.
Bahkan, Penrose dilaporkan telah mempertaruhkan nyawanya untuk meyakinkan pihak Liga Inggris serta Pemerintah.
"Pengambilalihan Todd Boehly dari Chelsea akan menerima lampu hijau dari Liga Premier minggu ini," tulis laporan tersebut.
"Mantan kepala eksekutif Unicef ââtelah menulis surat kepada Pemerintah yang menjanjikan Roman Abramovich tidak dapat mengambil manfaat dari kesepakatan itu,"
"Telegraph Sport telah diberitahu bahwa grup Boehly dan Chelsea harus menerima konfirmasi bahwa mereka telah lulus ujian pemilik dan direktur "dalam waktu dekat,"
"Penrose mengatakan dia telah memberikan presentasi rinci kepada pemerintah tentang bagaimana badan amal itu akan bekerja, termasuk janji bahwa Abramovich dan rekan-rekannya tidak akan mendapat manfaat,"
2. Rumor Abramovich Tagih Utang
Kabar mengejutkan datang dari kelanjutan saga penjualan Chelsea. Terbaru, sang pemilik, Roman Abramovich, ingin menagih utangnya ke klub The Blues.
Seperti diketahui, sesuai laporan Fordstam Limited, perusahaan induk Abramovich sudah mengeluarkan pinjaman sekitar 1,5 miliar pounds untuk menunjang Chelsea.
"Ini bukan tentang bisnis atau uang bagi saya, tetapi murni soal passion ke sepak bola dan klub." katanya kala itu.
Akan tetapi, keputusan tersebut dikabarkan akan direvisi oleh Roman. Dilansir dari eurosport dan beberapa media lainnya, Roman dikabarkan akan menagih utangnya kepada Chelsea yang mana saat ini statusnya masih dibekukan.
Untuk saat ini masih mustahil bagi Chelsea mengeluarkan uang sebanyak itu kecuali sudah ada pemilik baru yang memindahtangankan kekuasaan dari Roman Abramovich,