Chelsea Bernapas Lega, Akuisisi Todd Boehly Disetujui Operator Liga Inggris
INDOSPORT.COM – Operator Liga Inggris akhirnya merestui pengambil alihan Chelsea oleh taipan asal Amerika Serikat, Todd Boehly.
Dilansir dari Metro, hal ini mengonfirmasi bahwa konsorsium yang dipimpin Todd Boehly akhirnya sah mengambil alih klub raksasa Inggris, Chelsea.
Kabarnya, Todd Boehly mesti menggelontorkan dana tak kurang dari 4,25 miliar poundsterling untuk mengambil alih The Blues dari taipan Rusia, Roman Abramovich.
“Operator Liga Inggris sudah menerima proposal pengambil alihan Chelsea yang dilakukan oleh Konsorsium Clearlake yang dipimpin oleh Todd Boehly,” tulis sebuah pengumuman yang disampaikan oleh operator Liga Inggris.
Kabarnya, selepas pengumuman ini, Todd Boehly hanya tinggal melewati persetujuan dari pemerintah inggris dan menyelesaikan beberapa tahap sebelum transaksi pembelian Chelsea mencapai tahap akhir.
“Pemangku kebijakan sudah menghubungi lembaga yang berisi pemilik klub Liga Inggris dan para Direktur untuk melihat pengambil alihan ini,” lanjut operator Liga Inggris dalam pengumumannya.
“Anggota Konsorsium Clearlake adalah Todd Boehly, Hansjorg Wyss, dan Mark Walter.”
“Chelsea akan bekerja dengan pemerintah untuk mendapatkan lisensi, supaya pengambil alihan ini bisa diselesaikan,” imbuh operator Liga Inggris.
Menurut laporan dari media Inggris, BBC, kabarnya kesepakatan dengan pemerintah Inggris akan rampung pada Selasa (24/05/22) waktu Inggris dengan beberapa teknis yang didiskusikan.
Todd Boehly, seorang pengusaha dari Los Angeles Amerika Serikat mendirikan sebuah konsorsium yang digunakan untuk membeli Chelsea dari taipan Rusia, Roman Abramovich.
1. Chelsea Sempat Diawasi Pemerintah Inggris
Todd Boehly akan menjadi pemilik saham mayoritas Chelsea, dengan dibantu beberapa pemodal lain, seperti Clearlake Capital, Hansjorg Wyss dan Mark Walter.
Chelsea sendiri sebelumnya berada di bawah pengawasan pemerintah dan lisensi kepemilikan oleh Roman Abramovich akan habis pada (31/05/22) mendatang.
Kesuksesan akuisisi Chelsea berarti klub London biru kembali bisa beroperasi dengan melakukan jual-beli pemain di bursa transfer musim panas 2022 mendatang.
Meskipun sang calon pemilik Chelsea, Todd Boehly, sudah hadir dalam pertandingan kontra Wolverhampton Wanderers, ada dua hal lain yang masih jadi perhatian pemerintah Inggris.
Pemerintah Inggris kabarnya masih ingin mendengar informasi kunci dari dua aktor pengelola Chelsea, Bruce Buck dan Marina Granovskaia, sebelum resmi mengesahkan kepamilikan baru di bawah Todd Boehly.
Pengumuman mengenai akuisisi Chelsea sudah dilakukan pada Sabtu (07/05/22) siang waktu Inggris bahwa penawaran dari konsorsium yang dipimpin oleh Todd Boehly sudah diterima.
Hal ini diumumkan langsung oleh pihak Chelsea sekaligus memberitahukan penerimaan dari pengelola Liga Inggris.
“Chelsea mengonfirmasi bahwa saat ini mereka sudah memiliki pemilik baru, dipimpin oleh Todd Boehly dari Clearlake Capital yang di dalamnya dibantu dua pengusaha lain, Mark Walter, dan Hansjoerg Wyss."
2. Akuisisi Chelsea Harus Selesai Bulan Mei
“Dari total investasi yang diberikan, ada yang dibagi untuk Chelsea dan didepositkan ke rekening bank yang dibekukan, dengan tujuan untuk berdonasi 100 persen dan sudah dikonfirmasi oleh Roman Abramovich.”
“Pemilik baru juga akan memberikan investasi pada pembangunan Stadion Stamford Bridge, akademi Chelsea, tim perempuan, dan Chelsea Foundation,” imbuh pihak klub dalam keterangan resmi.
Proses pengambilalihan Chelsea harus diselesaikan pada Mei 2022 dengan penerimaan oleh regulator Liga Inggris.
Baca Selengkapnya: Pemilik Baru Sudah Hadir, Pemerintah Inggris Masih Investigasi Chelsea