Meski Sudah Direkrut, PSMS Medan Tidak Segan Bakal Coret Pemain yang Tak Ada Perkembangan
INDOSPORT.COM - Pelatih kepala PSMS Medan, I Putu Gede, tak sungkan-sungkan mencoret pemainnya walaupun sudah dikontrak, jika ke depannya tidak menunjukkan perkembangan jelang Liga 2.
Hal itu ditegaskannya tak lepas menilik permainan Ayam Kinantan, julukan PSMS Medan, saat takluk lima gol tanpa balas dari tim amatir, PS AD Kodam I Bukit Barisan, di Stadion Teladan, Medan, Sabtu (28/5/22) pagi.
"Di awal saya sudah bicara dengan manajemen, walaupun sudah dikontrak, dalam latihan mereka juga gak maksimal, kemampuan gak berbenah, gak ikutin taktikal ciri khas kita, ya kita lepas," tegasnya.
"Ya tentu kita tak mungkin mempertahankan pemain yang gak produktif, karena ini proses," tambahnya.
Eks pelatih PSS Sleman ini menambahkan, semua pemain masuk dalam catatannya. Baik masih trial hingga sampai yang sudah dikontrak.
"Hari ini jadi salah satu catatan penting buat semua pemain. Semuanya. Selama proses pelatihan tidak berkembang, ya sudah kita cut," tegasnya.
Ketika disinggung perihal calon amunisi tambahan sebelum Liga 2 2022 bergulir, I Putu Gede ke depan lebih fokus ke pemain incaran.
"Kalau trial lagi gak lah. Kita meski perekrutan, yang siap pakai dan sesuai kebutuhan kita di hampir semua posisi," bebernya.
"Makanya ini gunanya kita berujicoba dengan tim-tim yang bagus seperti ini (lawan PS AD)," sambungnya.
1. Masih Menunggu Pemain Baru
Lebih lanjut, pelatih berusi 48 tahun ini menyebut dirinya berupaya untuk memboyong calon-calon pemain baik dari Liga 2 hingga Liga 1.
"Masalahnya mereka kan masih di timnya, kita belum komunikasi (intens) dengan manajemen dan pelatihnya. Terlebih lagi banyak tim ingin menggunakan jasanya," ungkapnya.
"Jadi saat ini belum bisa sebut nama. Tapi ada beberapa nama pemain (incaran) dari klub Liga 2, dari Liga 1 juga ada," pungkasnya.
Sementara itu I Putu Gede juga mengomentari kembalinya mantan pemain Ichsan Pratama ke PSMS Medan.
"Pertama, dari awal saya sudah terangkan ke manajemen untuk mempertahankan 50 persen (pemain musim lalu), salah satunya nama Ichsan Pratama," ucap Putu Gede, kepada awak media, Jumat (27/5/22).
Kendati meski ada sebagian pemain musim lalu yang lebih memilih bergabung dengan klub lainnya, namun Putu Gede bersyukur Ichsan Pratama tetap bertahan di PSMS dan masuk dalam skemanya.
2. Suporter PSMS Medan Soroti Barisan Sakit Hati
Sejumlah suporter mengawal kinerja PSMS Medan di bawah naungan PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) yang tengah mempersiapkan diri untuk Liga 2 2022.
Sikap itu disampaikan kelompok PSMS Fans Club (PFC). Mereka angkat bicara terkait kemunculan oknum yang mengklaim sebagai pecinta PSMS untuk mencari pembenaran ke induk organisasi sepak bola Indonesia, PSSI.
Hal itu disampaikan langsung Sekertaris Umum (Sekum) PFC, Muhammad Suzali. Ia meminta oknum tersebut tidak menggiring opini buruk.
"Kami PFC dengan tegas menyampaikan bahwa RUPS adalah keinginan kami mayoritas suporter untuk kemajuan PSMS ke depan.
"Jadi, jangan sampai ada oknum-oknum sakit hati yang membuat opini-opini tak baik ke PSSI," ucap Suzali kepada awak media, Jumat (27/5/22).
"Biarkan saja dulu menajemen baru bekerja dan menunjukan kinerjanya, jangan belum apa-apa sudah ada ribut-ribut di buat," tegasnya lagi.
Baca selengkapnya: Liga 2: Bahaya Laten Dualisme, Suporter PSMS Soroti Barisan Sakit Hati
Baca selengkapnya: https://www.indosport.com/sepakbola/amp/20220527/liga-2-bahaya-laten-dualisme-suporter-psms-soroti-barisan-sakit-hati