Resmi! Karib Erling Haaland Jadi Pemain Pertama yang Dijual AC Milan di Bursa Transfer
INDOSPORT.COM - Jelang dibukanya bursa transfer musim panas, raksasa Liga Italia AC Milan resmi melakukan aktivitas penjualan pemain.
Dan penggawa I Rossoneri pertama yang dilego adalah Jens Petter Hauge. Karib Erling Haaland tersebut dilepas ke Eintracht Frankfurt dengan status permanen.
Jens Petter Hauge sendiri digaet Eintracht Frankfurt dalam bursa transfer musim panas lalu. Hauge tiba di Waldstadion dengan status pinjaman.
Genap semusim sudah Hauge memperkuat Die Adler. Di bundesliga Jerman, Hauge tampil cukup impresif dan sudah mencatatkan 38 penampilan di semua ajang.
Tak cuma itu, torehan 3 gol plus 2 assist-nya juga tak bisa dikecualikan. Andai tak diganggu cedera, Hauge diprediksi bisa lebih berkontribusi bagi Die Adler.
Puncaknya, Hauge sukses membawa Eintracht Frankfurt menjuarai kompetisi kelas dua di Benua Biru alias Liga Europa.
Tak pelak jika Eintracht Frankfurt pun tergoda untuk mempermanenkan pemain 22 tahun tersebut.
Kini rumor tersebut akhirnya jadi kenyataan. Sabtu (28/05/22) waktu setempat Eintracht Frankfurt resmi mendapatkan jasa Hauge dengan status permanen.
I Rossoneri selaku klub induk Hauge pun mengkonfirmasi jika Hauge dilepas ke Eintracht Frankfurt.
Sesuai kepekatan di awal musim, ongkos kepindahan Hauge ke Eintracht Frankfurt menelan biaya senilai 12 juta euro alias setara dengan Rp187 Miliar.
1. Resmi Dilepas AC Milan
Melalui pernyataan resmi klub, AC Milan mengikhlaskan kepergian Jens Petter Hauge dengan status permanen.
I Rossoneri pun berharap yang terbaik untuk karier Hauge bersama klubnya saat ini yaitu Eintracht Frankfurt.
"AC Milan dapat mengkonfirmasi bahwa Jens Petter Hauge telah bergabung dengan Eintracht Frankfurt secara permanen," tulis AC Milan.
"Kesepakatan pinjamannya dari musim panas lalu berubah menjadi kewajiban untuk membeli setelah selesainya persyaratan prasyarat tertentu sepanjang musim,"
"Klub ingin mengucapkan selamat kepada Jens Petter atas kemenangan baru-baru ini di Liga Europa dan mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan,"
Selain membawa Eintracht Frankfurt menjuarai Liga Europa, Hauge juga turut membantu timnya keluar dari zona degradasi.
Diketahui, pada awal-awal kompetisi Die Adler sempat terperosok ke zona merah. Namun perlahan tapi pasti, berbarengan dengan pulihnya Hauge, Eintracht Frankfurt mampu keluar dari bahaya dan merangsek ke papan tengah.
Eintracht Frankfurt mengakhiri kompetisi Bundesliga Jerman di peringkat ke-10 dengan raihan 42 angka hasil dari 34 pertandingan.
Die Adler dipastikan main di Liga Champions musim depan usai anak asuh Oliver Glasner menjuarai Liga Europa.
AC Milan sendiri terbilang ketiban untung dengan penjualan Hauge. Pasalnya, I Rossoneri menebusnya dari Bodo/Gilmt hanya dengan 4,8 juta euro saja. Kini Tim Merah Hitam melego Hauge dengan harga 12 juta euro.
2. Sulit Tembus Starting XI AC Milan
Jens Petter Hauge sendiri diboyong AC Milan medio Oktober 2020 lalu. Sempat digadang-gadang akan menjadi pemain bintang Tim Merah Hitam, Hauge malah kesulitan menembus starting XI Stefano Pioli.
Ia menjadi pilihan kesekian setelah Pioli lebih mempercayai Rafael Leao maupun Ante Rebic di sisi kiri.
Kendati jarang tampil reguler, Jens Petter Hauge masih cukup apik kala dipercaya untuk mentas. Dia berhasil menorehkan 5 gol dan 1 assist dalam 24 pertandingan yang kebanyakan dari bangku cadangan.