Tak Hanya Jens Petter Hauge, Ini Dia 4 Transfer Terburuk Stefano Pioli di AC Milan
INDOSPORT.COM – AC Milan resmi menjual Jens Petter Hauge ke Frankfurt. Selain pemain Norwegia itu, berikut 4 pemain yang dinilai transfer terburuk Stefano Piolo di Rossoneri.
AC Milan berhasil mencetak sejarah pada akhir pekan lalu. Kemenangan atas Sassuolo 3-0 di pekan terakhir Liga Italia, membawa Rossoneri merebut scudetto, mengakhiri puasa 11 tahun.
Meski demikian, prestasi itu tidak membuat manajemen klub puas. Paolo Maldini dkk di jajaran direksi mulai bergerak untuk mempersiapkan skuat demi berprestasi lebih baik lagi musim depan.
Sejumlah nama dibidik, dengan Divock Origi diyakini bakal segera menjadi rekrutan perdana. Bomber Belgia itu dijadwalkan menjalani tes medis pekan ini usai klubnya, Liverpool, menjalani final Liga Champions.
Di sisi lain, Milan juga mulai bergerak dalam hal transfer keluar. Seperti diketahui, sejumlah nama diyakini akan hengkang seperti Franck Kessie dan Alessio Romagnoli yang kontraknya habis, serta pemain minim kontribusi layaknya Samu Castillejo.
Sabtu (28/05/22), Milan pun akhirnya resmi mengumumkan pemain pertama yang didepak dari San Siro. Sosok yang dimaksud adalah bintang asal Norwegia, Jens Petter Hauge, yang dipermanenkan Frankfurt setelah lebih dulu dipinjam sejak awal musim ini.
Jens Petter Hauge sejatinya baru diboyong AC Milan dari Bodo/Glimt pada bursa transfer musim panas 2020. Ketika itu, ia menarik perhatian Rossoneri setelah kedua tim bertemu di kualifikasi Liga Europa.
Namun, setelah pindah ke San Siro, Hauge kesulitan beradaptasi. Di musim pertamanya, ia hanya mencetak 2 gol dari 18 pertandingan di Liga Italia.
Ia pun kerap dianggap sebagai salah satu pembelian gagal Stefano Pioli selama 3 musim membesut Rossoneri.
Meski demikian, di luar Hauge, masih ada setidaknya 4 nama lain yang juga dinilai sebagai transfer terburuk Pioli di Milan, dengan beberapa di antaranya kini sudah tak lagi di San Siro. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya:
1. 2 Bomber Melempem yang Langsung Terbuang
Pietro Pellegri
Pietro Pellegri menjadi salah satu transfer kejutan AC Milan di bursa transfer musim panas lalu. Ketika itu, ia didatangkan sebagai pemain pinjaman dari Monaco.
Keputusan ini menimbulkan sejumlah keheranan. Pasalnya, meski sempat dikenal sebagai wonderkid berbakat dan pernah mencetak sejarah sebagai pemain termuda yang bermain di Liga Italia, kinerja Pellegri terbilang buruk.
Di musim terakhir sebelum dipinjam Milan, Pellegri bahkan hanya mencetak 1 gol dari 17 laga. Namun, catatan buruk itu tak meredakan ketertarikan Rossoneri dan pelatih Sfefano Pioli.
Diproyeksikan menjadi pelapis Zlatan Ibrahimovic, Pellegri pada akhirnya tak banyak mendapat kesempatan. Dalam 6 bulan, ia hanya tampil 6 kali dengan seluruhnya sebagai pemain cadangan, dan tak mampu mencetak gol satu pun.
Performa Pietro Pellegri membuat manajemen AC Milan akhirnya mengakhirnya kontraknya meski baru setengah musim dan memulangkannya ke Monaco pada Januari lalu.
Mario Mandzukic
Mario Mandzukic diboyong AC Milan pada Januari 2021 lalu usai menganggur 6 bulan setelah memutus kontraknya di Al-Duhal (Qatar) pada Juli 2020.
Berbekal pengalaman bersama sejumlah klub papan atas Eropa seperti Bayern Munchen, Atletico Madrid, hingga Juventus, Mandzukic diharapkan bisa menjadi pelapis bagi Zlatan Ibrahimovic.
Namun, karier Mandzukic di AC Milan terganggu cedera yang membuatnya absen selama 2 bulan. Sesuai pulih pun, ia gagal menunjukkan performa yang apik.
Pada akhirnya, bomber Kroasia itu hanya mencatatkan 11 penampilan di semua kompetisi pada musim 2020/2021 tersebut, tanpa mencetak 1 gol pun.
Di akhir musim, Rossoneri memutuskan tak memperpanjang kontraknya. Mario Mandzukic pun kemudian memutuskan pensiun hanya beberapa bulan usai meninggalkan AC Milan.
2. 2 Nama Masih di Skuat Musim Ini
Tiemoue Bakayoko
Tiemoue Bakayoko memang tampil apik saat dipinjam dari Chelsea pada musim 2018/2019. Ketika itu, ia jadi andalan dan tampil 42 kali di semua kompetisi.
Performa itulah yang kemudian membuat AC Milan memutuskan untuk meminjamnya lagi pada bursa transfer musim panas 2021 lalu.
Meski demikian, pada akhirnya ia kalah bersaing dengan nama lain seperti Sandro Tonali, Ismael Bennacer, dan Frnack Kessie di lini tengah.
Akibatnya, Bakayoko hanya jadi pilihan terakhir. Meski tampil 18 kali musim ini, hanya 5 kali ia diturunkan sebagai starter.
Dengan wacana kedatangan gelandang baru dan bakal pulangnya Tomasso Pobega dari masa pinjaman di Torino, Tiemoue Bakayoko bisa dipastikan takkan dipermanenkan dan akan dipulangkan ke Chelsea.
Fode Ballo Toure
Fode Ballo-Toure menjadi salah satu bagian belanja besar-besaran AC Milan musim panas lalu. Ia diboyong dari Monaco untuk menjadi pelapis bagi Theo Hernandez.
Meski demikian, performa apik Theo Hernandez musim ini membuat Ballo-Toure jarang dimainkan oleh Stefano Pioli.
Ketika diturunkan pun, kinerjanya terbilang pas-pasan. Akibatnya, sejauh ini ia baru tampil 12 kali dengan separuhnya sebagai pemain pengganti dan bahkan hanya 2 kali tampil 90 menit.
Bahkan ketika Hernandez harus absen pun Pioli lebih memilih menurunkan Alessandro Florenzi di bek kiri, meski mantan kapten AS Roma itu berposisi natural di kanan.
Namun, dengan kontrak yang masih tersisa 3 tahun, Fode Ballo-Toure kemungkinan besar masih akan bertahan, kecuali Rossoneri mendapatkan pengganti yang lebih baik dan menemukan klub yang bersedia memboyongnya.