Akhir Era Roman Abramovich, Chelsea Resmi Umumkan Todd Boehly Jadi Pemilik Baru
INDOSPORT.COM – Era kepemimpinan taipan Rusia, Roman Abramovich di Chelsea resmi usai, setelah klub resmi mengumumkan Todd Boehly sebagai pemilik baru.
Pengumuman ini dilakukan oleh Chelsea pada Senin (30/05/22) malam WIB, selepas penjualan klub ke taipan Amerika Serikat, Todd Boehly resmi dilakukan.
Chelsea sebenarnya mulai dijual pada Maret 2022 silam usai taipan Rusia, Roman Abramovich disanksi oleh pemerintah Inggris terkait dengan kedekatannya dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Seperti diketahui, Rusia melakukan invasi ke Ukraina beberapa waktu lalu dan berdampak pada kepemilikan Roman Abramovich di Chelsea.
Sejak saat itu, Chelsea diberikan lisensi terbatas yang akan habis pada (31/05/22), atau Senin ini merupakan tenggat waktu terakhir untuk mengumumkan pemilik baru.
Namun demikian, The Blues kemudian memberikan pengumuman bahwa Roman Abramovich sudah merampungkan penjualan Chelsea kepada Clearlake Capital yang dipimpin oleh Todd Boehly.
“Proses penjualan dimulai pada Maret lalu usai Roman Abramovich mengumumkan keinginan untuk menjual Chelsea usai 19 tahun kesuksesan sebagai pemilik,” tulis rilis resmi Chelsea dilansir dari Metro.
“Abramovich ingin pemilik baru menjadi penjaga yang baik untuk Chelsea dan beberapa dari hasil penjualan itu didonasikan untuk amal dan membayar hutang yang terafiliasi dengan klub.”
“Dengan pengumuman ini, Direktur dan staf Chelsea bekerja untuk memuluskan transaksi penjualan. Raine, bank yang dipilih oleh Abramovich menjalankan proses penjualan.”
“Mereka memiliki keahlian dan pengalaman dalam penjualan klub olahraga dan akuisisi untuk memberikan usulan kepada pemilik klub dalam proses ini,” lanjutnya.
1. Negosiasi Pembelian Chelsea ke Todd Boehly Sempat Buntu
Usai proses dilakukan oleh bank dari Amerika Serikat, Raine Group yang juga dipimpin oleh Todd Boehly dan didanai oleh Clearlake Capital, yang kemudian dipilih sebagai pembeli.
Selain Todd Boehly, pengusaha Amerika Serikat lainnya, Mark Walter dan taipan asal Swiss, Hansjorg Wyss juga termasuk dalam gerbong pemilik baru Chelsea.
Sebagai catatan, Wyss menjadi orang pertama yang diketahui akan membeli Chelsea dari Roman Abramovich.
Pekan lalu, otoritas Liga Inggris mengonfirmasi bahwa Konsorsium pimpinan Todd Boehly sudah melewati tes sebagai calon pemilik Chelsea dan hanya menunggu persetujuan dari perkumpulan pemilik klub Eropa dan Portugal.
Portugal masuk dalam daftar karena Abramovich diketahui punya kewarganegarran di sana.
Kesepakatan pembelian Chelsea oleh Todd Boehly sempat menemui jalan buntu, karena sanksi dari pemerintah Inggris membuat Roman Abramovich tak bisa mendapat untung.
Namun demikian, selepas pembicaraan yang alot, pemerintah Inggris mendapat garansi bahwa keuntungan dari penjualan klub akan dibekukan di bank dan diberikan kepada pengungsi Ukraina.
2. Chelsea Bisa Beraktivitas Normal
Selesainya penjualan Chelsea membuat mereka bisa kembali beraktivitas normal untuk membicarakan kontrak baru dengan pemain dan membeli pemain baru yang tak bisa dilakukan karena sanksi itu.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel harus bergerak cepat di pasar pemain dan dijanjikan akan mendapatkan investasi signifikan dari pemilik baru.
Investasi besar dari pemilik baru, Todd Boehly bisa didapatkan karena Roman Abramovich menginginkan komitmen untuk berinvestasi di klub, baik di dalam maupun luar lapangan untuk Chelsea.
Baca Selengkapnya: Goodbye Abramovich! Chelsea Sah Dibeli Todd Boehly Senilai Rp78 Triliun