5 Pemain AC Milan yang Jadi Korban Kedatangan Duet Maut Rival Liga Italia
INDOSPORT.COM – AC Milan incar duo Sassuolo, yakni Domenico Berardi dan Hamed Traore. Berikut 5 pemain yang akan jadi korban kedatangan duet maut milik rival Liga Italia itu.
Musim 2021/2022 yang baru saja berakhir menjadi momen istimewa bagi AC Milan. Bagaimana tidak, tim asuhan Stefano Pioli itu berhasil mengakhiri puasa 11 tahun dengan memenangi Liga Italia.
Raihan scudetto itu dipastikan di pekan terakhir lewat kemenangan 3-0 atas Sassuolo, yang membawa mereka finis di puncak klasemen dengan keunggulan 2 poin dari Inter Milan.
Meski demikian, AC Milan tidak lantas berdiam diri. Menjelang dibukanya bursa transfer, manajemen klub membidik sejumlah nama untuk diboyong demi meningkatkan kualitas skuat. Apalagi, mereka punya misi penting mempertahankan scudetto dan berprestasi lebih baik di Liga Champions.
Sejumlah nama pun bermunculan di radar AC Milan, namun kabar dari Sempre Milan menyebut kini Rossoneri tengah berupaya memboyong 2 pemain sekaligus dari rival Liga Italia, Sassuolo, yakni Domenico Berardi dan Hamed Traore.
Berardi sendiri sudah beberapa waktu menarik perhatian Milan. Pasalnya, ia tampil tajam bersama Neroverdi dengan 15 gol dan 17 assist dari 33 laga di Liga Italia 2021/2022.
Mahalnya banderol yang dipasang AS Roma untuk Nicolo Zaniolo membuat Milan kembali menghidupkan ketertarikan terhadap Domenico Berardi.
Sementara itu, Hamed Traore juga tampil apik bersama Sassuolo, dengan catatan 7 gol dan 4 assist dari 31 laga Liga Italia, yang merupakan catatan terbaiknya sejak diboyong dari Empoli pada bursa transfer musim panas 2019.
Dengan usia yang baru 22 tahun dan kemampuan bermain di sejumlah posisi, Traore memenuhi strategi Milan dalam mendatangkan bintang muda berbakat yang bisa dijadikan andalan jangka panjang.
Kehadiran Domenico Berardi dan Hamed Traore jelas menambah tajam lini serang AC Milan. Namun, di sisi lain kehadirannya akan memakan korban tersingkirnya sejumlah nama. Lantas, siapa saja yang akan jadi korban kedatangan duo Sassuolo itu? Berikut ulasannya:
1. 2 Korban Hamed Traore
Brahim Diaz
Dipinjam dari Real Madrid dengan pada bursa transfer musim panas 2020, Brahim Diaz langsung meledak di musim perdananya dengan 7 gol dan 4 assist dari 39 laga.
Akibatnya, Rossoneri pun memperpanjang durasi peminjaman gelandang Spanyol itu selama 2 tahun hingga 30 Juni 2024.
Sayangnya, meski di musim 2021/2022 ikut membawa Milan merebut Scudetto, performa Diaz justru menurun dengan hanya mencetak 4 gol dan 4 assist dari 40 penampilan
Dengan kedatangan Hamed Traore yang piawai bermain sebagai gelandang nomor 10, ditambah kepulangan Yacine Adli, Brahim Diaz pun tak lagi dibutuhkan.
Dengan situasi ini, besar kemungkinan Milan akan mengakhiri masa pinjaman Brahim Diaz yang masih tersisa 1 tahun dan memulangkannya ke Real Madrid pada musim panas ini. Apalagi, Carlo Ancelotti dikabarkan ingin memasukkannya ke skuat Los Blancos musim depan.
Ante Rebic
Meski berposisi natural sebagai gelandang serang, Hamed Traore juga piawai bermain di sektor lain di lini serang yakni sayap kiri.
Bersama Sassuolo pada musim 2021/2022 lalu, Traore 17 kali dimainkan di sayap kiri dan berhasil mencetak 7 gol dan 2 assist dari posisi tersebut.
Pos sayap kiri AC Milan sendiri musim lalu ditempati Rafael Leao dengan Ante Rebic sebagai pelapis. Dengan moncernya Leao, maka Rebic-lah yang bakal tergusur oleh kehadiran Traore.
Apalagi, performa Rebic tak terlalu istimewa dengan hanya mencetak 3 gol dan 2 assist dari 29 laga. Angka itu turun jauh dibandingkan musim 2020/2021 ketika ia mencetak 11 gol dan 9 assist dari 33 penampilan di semua kompetisi.
Meski kemungkinan akan tetap dipertahankan di skuat, menit bermain Ante Rebic berpeluang besar akan menurun dengan kehadiran Hamed Traore.
2. 3 Korban Berardi
Alexis Saelemakers
Musim ini Alexis Saelemaekers tercatat tampil 46 kali di semua kompetisi, yang menjadi penampilan tertingginya dalam semusim bersama AC Milan, sejak didatangkan dari Anderlecht pada 2019.
Sayangnya performanya justru terbilang buruk. Dari jumlah penampilan itu, ia hanya bisa mencetak 2 gol dan 3 assist. Jumlah itu masih kalah daripada Junior Messias yang jadi pelapisnya, dan tertinggal jauh dari Rafael Leao di kiri.
Dengan kedatangan Domenico Berardi yang memang berposisi natural di sayap kanan dan tampil memukau dengan 15 gol dan 17 assist untuk Sassuolo di musim 2021/2022, pos sayap kanan Milan jelas akan jadi milik Berardi.
Namun dengan kontraknya yang masih tersisa empat tahun, kemungkinan besar Saelemaekers akan beralih peran sebagai pelapis Domenico Berardi, kecuali Rossoneri bisa mendapatkan pembeli bagi Saelemaekers.
Junior Messias
Didatangkan Crotone sebagai pinjaman pada musim panas tahun lalu sebagai pelapis Brahim Diaz, Junior Messias akhirnya lebih sering menjadi pesaing Saelemaekers di sayap kanan.
Dengan kehadiran Domenico Berardi yang akan jadi pilihan utama di sayap kanan, dan Alexis Saelemaekers yang beralih menjadi pelapis di sektor tersebut, maka Junior Messias pun hanya akan menjadi pilihan ketiga.
Laporan terbaru dari Sempre Milan menyebut AC Milan berniat meminta harga diskon pada Crotone untuk mempermanenkan Messias, lalu menjualnya ke sejumlah klub yang meminati pemain Brasil itu.
Samu Castillejo
Samu Castillejo sejatinya sudah santer disebut bakal dilepas Milan pada musim panas lalu. Namun, tak ada tawaran menarik yang masuk ke kubu AC Milan sehingga pemain Spanyol itu pun dipertahankan.
Meski demikian, Castillejo hanya menjadi pilihan ketiga di sayap kanan dan bahkan baru tampil 5 kali sepanjang musim ini.
Kehadiran Berardi jelas akan makin menyulitkan Samu Castillejo mendapat tempat. Dengan kontrak yang tersisa 1 tahun, ia berpeluang dijual murah agar Rossoneri tak kehilangan dirinya secara gratis musim depan.