Piala Presiden 2022: Tampil di Hadapan Penonton, Madura United Siapkan Mental Tangguh
INDOSPORT.COM - Madura United mulai memasuki tahap akhir dalam masa persiapan untuk berlaga di partai perdana Grup B Piala Presiden 2022.
Menjalani laga pertama, Madura United sudah dihadapkan dengan Borneo FC yang sekaligus menjadi tim tuan rumah.
Kedua tim dijadwalkan bertemu di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (14/06/22) besok malam.
"Persiapan kami sudah hampir sempurna. Tim sudah siap melakoni Piala (Presiden)," tutur Fabio Lefundes pasca latihan tim, Minggu (12/06/22).
Sejauh ini, Lefundes sangat berfokus pada hal adaptasi pemain setelah tiba di Samarinda tiga hari lalu.
Sementara dua hari tersisa akan dimaksimalkan Tim Laskar Sape Kerrab untuk mematangkan taktikal jelang bersua Borneo FC.
"Setelah menempuh perjalanan jauh, tentu kami harus menyesuaikan segala hal," beber pelatih kebangsaan Brasil tersebut.
Selain Madura United dan Borneo FC, Grup B juga dihuni oleh Barito Putera, Persija Jakarta dan Rans Nusantara FC.
Setelah melawan Borneo, MU melakoni jadwal beruntun menghadapi Rans Nusantara FC (18/06/22), Barito Putera (25/06/22) dan Persija Jakarta (28/06/22).
1. Siapkan Mental
Tak cuma teknik, fisik dan taktik, namun Madura United juga terus menata ketangguhan mental bertanding pemain.
Hal ini menjadi atensi khusus, lantaran MU untuk pertama kalinya akan bermain dengan penonton.
Itu artinya, Slamet Nur Cahyo dkk akan kembali mendapat tekanan suporter.
"Tentu situasinya berbeda. Kami akan menjalani laga dengan penonton untuk pertama kalinya," sebut Fabio Lefundes.
Sebagaimana diketahui, Madura United melakoni Liga 1 musim 2021/2022 lalu secara terpusat dan tanpa penonton, imbas pandemi covid.
2. Pelatih Madura United Tak Gentar dengan 'Ancaman Pencoretan' di Turnamen Pramusim Liga 1
Pelatih Madura United, Fabio Araujo Lefundes tidak gentar dengan adanya ancaman terkait pencoretan timnya dalam turnamen pramusim Liga 1 nanti.
Dia tampaknya sudah melakukam riset terhadap pengalaman Tim Laskar Sape Kerrab pada turnamen pramusim sebelumnya.
"Ada sedikit bahaya saat klub mengikuti turnamen pramusim," ujar Fabio Lefundes.
"Ketika ada hasil yang negatif, ada opini untuk mengganti (pelatih atau pemain)," Pelatih Madura United asal Brasil itu menambahkan.
Dalam sejarahnya, pergantian pelatih hingga pemain kerap mewarnai seusai gelaran turnamen pramusim Liga 1.
Baca selengkapnya: Madura United Tak Gentar dengan 'Ancaman Pencoretan' di Turnamen Pramusim Liga 1